Diseret Ombak, Siswa SMA Benteng Meninggal Dunia

Diseret Ombak, Siswa  SMA Benteng Meninggal Dunia

Bupati Ferry Datang ke Lokasi Kejadian

RBO, BENTENG - Setelah berjibaku sehari semalam, Tim BPBD Benteng beserta tim Sar, tim Polair dan nelayan Kecamatan Pondok Kelapa akhirnya berhasil menemukan Albeth (16) warga Desa Talang Pauh Dusun 1,  Kecamatan Pondok Kelapa yang tenggelam di Pantai Keramat Desa Harapan, Kecamatan Pondok Kelapa, Sabtu (7/3) sore sekira pukul 17.00 WIB.

Namun sayangnya, saat ditemukan pelajar SMAN 3 Kabupaten Benteng tersebut sudah dalam kondisi meninggal dunia, Minggu (8/3) pagi sekira pukul 10.05 WIB.

Jenazah Korban ditemukan sekitar 200 meter dari lokasi tenggelamnya oleh nelayan setempat yang ikut membantu pencairan korban.

"Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," terang Kapolres Bengkulu Tengah AKBP.Andjas Adipermana,SIK,MH.

Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Benteng, Samsul Bahri, S.Pd, MM menjelaskan, kronologis kejadian, korban sebelumnya mandi di kawasan pantai Pondok Kelapa bersama dua rekannya.

Dua rekannya berhasil selamat. Sedangkan korban yang tenggelam terseret ombak tidak berhasil diselamatkan. Pencarianpun akhirnya dilakukan oleh tim gabungan Basarnas Provinsi Bengkulu, BPBD Bengkulu Tengah, Tagana Bengkulu Tengah, Tim Rescue Kansar Bengkulu Tengah dibantu juga oleh masyarakat setempat, Sabtu (7/3) sore hingga malam.

"Tim BPBD Benteng beserta tim Sar, tim Polair, nelayan dan lainnya melanjutkan pencarian, Minggu (8/3) pagi dari pukul 07.00 wib dan pada pukul 10.05 WIB korban ditemukan oleh nelayan," jelasnya.

Pasca ditemukan jenazah korban langsung dibawa menggunakan ambulance ke Rumah Sakit Bayangkara Bengkulu, selanjutnya jenazah korban dibawa ke rumah duka di Desa Talang Pauh Dusun 1 untuk dimakamkan.

"Sebelum kejadian, korban sempat ikut gotong royong pembuatan musala, setelah itu korban mandi di pantai bersama kedua temannya hingga terjadilah peristiwa nahas itu, kita berharap masyarakat dapat lebih berhati-hati lagi ketika mandi di pantai, sehingga kejadian itu tidak terjadi lagi kedepannya," jelasnya

Dibagian lain, Bupati Kabupaten Benteng Dr.H.Ferry Ramli,SH,MH beserta jajaran mendengar informasi adanya warga ada yang tenggelam langsung menuju lokasi tempat kejadian perkara, Sabtu (7/3) malam.

Bupati lantas berkoordinasi dengan pihak BPBD Benteng agar pencarian korban terus dilakukan. Sehingga akhirnya berhasil ditemukan, Minggu (8/3) pagi. Bupati saat dilokasi juga turut menenangkan keluarga korban yang menunggu di lokasi kejadian.

"Saya mewakili Pemkab Benteng turut berduka cita yang mendalam atas musibah yang menimpa saudara kita ini. Semoga keluarga korban diberikan ketabahan dalam menghadapi ujian yang diberikan oleh Allah SWT. Saya mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati lagi jika mandi di pantai, lihat situasi dan kondisi, utamakan keselamatan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," pungkasnya. (ags)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: