Perantau Diminta Tunda Pulkam ke Kepahiang

Perantau Diminta Tunda Pulkam ke Kepahiang

RBO, KEPAHIANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang mengimbau seluruh warga asal Kabupaten Kepahiang, yang berada diperantauan menunda Pulang Kampung (Pulkam). Apalagi berada di daerah terjangkit Covid-19. Demikian juga dengan warga yang saat ini berada di Kabupaten Kepahiang jangan dulu keluar atau berpergian ke daerah terjangkit Covid-19 kecuali sangat penting. Hal ini untuk mencegah masuknya Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) ke wilayah Kabupaten Kepahiang.

Hingga saat ini, tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Kepahiang sudah mendirikan posko di dua perbatasan. Yaitu, di perbatasan Kabupaten Kepahiang-Kabupaten Empat Lawang, perbatasan Kabupaten Kepahiang-Kabupaten Rejang Lebong. "Setiap bus atau pun pengendara yang masuk ke Kepahiang harus mengikuti prosedur pengecekan kesehatan. Di posko perbatasan tersebut sudah ada tim medis yang stand by," ungkap Bupati Kepahiang, Dr. Ir. Hidayattullah Sjahid, MM, IPU melalui Kepala Dinas Kesehatan Kepahiang, Tajri Fauzan, S.Km.

Sambungnya, jika ada masyarakat Kabupaten Kepahiang yang mau pergi ke luar daerah dengan urusan yang sangat penting, maka ada surat dari tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19. Surat tersebut menyantumkan bahwa yang bersangkutan tidak terpapar. "Ya, kalau mereka pergi ke luar daerah melalui kita. Kita akan memberikan surat keterangan menyatakan yang bersangkutan dalam kondisi sehat. Kemudian untuk orang yang datang ke Kepahiang dari daerah yang terjangkit, kita akan cek kesehatannya dan menentukan statusnya apakah ODR, ODP atau PDP. Kita sangat berharap yang berada di luar Kabupaten Kepahiang khususnya di daerah yang terjangkit jangan dulu pulang. Demikian juga dengan yang berada di Kepahiang saat ini jangan dulu pergi, tolong taati himbauan pemerintah untuk memutus rantai penyebaran virus mematikan ini," demikian Tajri.(ide)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: