Berinvestasi di Benteng, Perusahaan Wajib Ikut Tanggulangi Bencana

RBO, BENTENG – Kabupaten Benteng merupakan salahsatu wilayah di Provinsi Bengkulu yang rawan terjadi bencana alam. Seperti, bencana tanah longsor, banjir, gempa bumi dan bencana alam lainnya.

Melihat fenomena itu, Kepala BPBD Benteng Samsul Bahri berharap seluruh pihak dapat ikut serta dalam usaha penanggulangan bencana daerah maupun recovery pasca bencana di Kabupaten Benteng.

Dijelaskan Samsul, BPBD Benteng, Rabu (1/4) kemarin mendapatkan bantuan CSR dari Perusahaan Inti Bara Perdana (IBP) untuk menanggulangi bencana longsor jalan lintas Provinsi diantara Desa Penum dan Desa Kelindang kecamatan Meringi Kelindang yang longsor Minggu lalu.

"Total bantuan sebesar Rp 43,8 juta diserahkan langsung oleh Waka II DPRD Benteng Evi Susanti yang juga menjabat bendahara Forum CSR Benteng," jelas Samsul.

Sementara itu, Evi Susanti menjelaskan, penyerahan CSR kepada BPBD untuk menanggulangi bencana longsor di Desa Penum.

"Alokasi dana CSR itu diberikan untuk memperbaiki daerah yang terjadi bencana longsor," jelasnya.

Menurutnya, pihaknya akan terus memantau daerah-daerah yang rawan terjadi bencana agar perusahaan-perusahaan yang berinvestasi di Kabupaten Bengkulu Tengah dapat ikut aktif membantu penanggulangan bencana daerah.

"Perusahaan-perusahaan di Benteng kita minta turut serta dalam membangun Kabupaten Benteng," pungkasnya. (ags)

Sumber: