Soal Jembatan, Pemdes dan BPD Kota Lekat Datangi Kantor Bupati

Mian: Saya Pastikan Jembatan Kota Lekat Selesai 2020 Ini RBO, ARGA MAKMUR - Khawatir anggaran dialihkan dan batal dibangun jembatan, Kepala Desa Kota Lekat bersama jajaran Perangkat Desa dan BPD mendatangi Kantor Bupati Bengkulu Utara, Selasa pagi (21/04).

Kedatangan perwakilan warga disambut langsung Bupati Ir. Mian dan Wakil Bupati Arie Septia Adinata, SE tersebut untuk memastikan kejelasan dan percepatan rencana pembangunan penyelesaian pembangunan jembatan Kota Lekat yang saat ini belum rampung dikerjakan pada tahun 2019 lalu dan dihentikan disebabkan adanya perubahan kontrak.

Kepala Desa Kota Lekat, Ely Yunara berharap Pemkab Bengkulu Utara khususnya Bupati Bengkulu Utara Ir. Mian dapat memprioritaskan dengan segera pembangunan jembatan Kota Lekat tersebut. Mengingat jembatan tersebut merupakan salah satu akses utama perekonomian warga di beberapa desa serta penghubung antar Kecamatan. "Kami mengharapkan pembangunan jembatan Kota Lekat dapat segera diselesaikan mengingat jembatan tersebut merupakan salah satu akses utama perekonomian warga di beberapa desa serta penghubung antar Kecamatan, " Kata Kades Ely Yunara.

Meski ditengah ancaman refocusing anggaran untuk penanganan Covid-19, Bupati Bengkulu Utara Ir. H. Mian memastikan pembangunan jembatan Kota Lekat akan tetap dilanjutkan, disebabkan material rangka jembatan dengan panjang 85 meter dan lebar 7 meter tersebut dari Kementerian PUPR telah ada. "Saya pastikan pembangunan jembatan Kota Lekat akan tetap dilanjutkan, disebabkan material rangka jembatan dengan panjang 85 meter dan lebar 7 meter tersebut dari Kementerian PUPR telah ada, " Kata Mian.

Lanjut Mian, namun disebabkan masih adanya rencana pengalihan anggaran untuk penanganan Covid-19, pengerjaan untuk pemasangan material rangka baja jembatan oleh kontraktor atau pihak ketiga terpaksa ditunda dan ditargetkan akan tetap selesai dikerjakan ditahun 2020 ini. "Masih adanya rencana pengalihan anggaran untuk penanganan Covid-19, pengerjaan untuk pemasangan material rangka baja jembatan oleh kontraktor terpaksa ditunda dan ditargetkan akan tetap selesai dikerjakan ditahun 2020," singkat Mian. (bri)

Sumber: