Tebat Pacur Tetapkan 90 KK Penerima BLT DD

Tebat Pacur Tetapkan 90 KK Penerima BLT DD

RBO, ARGA MAKMUR – Pemerintahan Desa (Pemdes) Tebat Pacur, Kecamatan Kerkap menggelar Musyawarah Khusus (Musdessus) BLT Dana Desa, di Balai Desa setempat.

Ketua BPD Semiana mengatakan musdes khusus BLT DD ini digelar untuk mengambil kata sepakat terkait dengan penentuan penerima BLT DD ini. "Kami minta kita semua berbesar hati adanya BLT DD ini, kalau kita tidak mendapatkannya bearti kita dianggap sudah layak dalam ekonomi kita, tolong jangan ada iri hati," kata dia, Selasa (02/06).

Kepala Desa Tebat Pacur, Janung Asmadi berharap kepada pihak kecamatan untuk memberikan arahan kepada peserta rapat. "Kami minta arahan dari pihak kecamatan agar nanti tidak salah paham dalam musyawarah khusus pembagian BLT DD ini nantinya," ujar dia. Pemdes menggelar Musyawarah Desa Khusus menetapkan calon penerima BLT DD ini dilaksakan agar tidak terjadinya penerima bantuan yang ganda. “Mengingat saat pandemi Covid-19 ini semua pihak terdampak, namun tidak semua mendapatkan bantuan Langsung Tunai dana desa (BLT DD) ini. Ada kreterianya yakni yang sangat terdampak dan sesuai kriteria saja yang mendapatkannya,” kata Kades Janung Asmadi.

Camat Kerkap Novi Indra, S. Sos, dalam sambutanya mengatakan semua terdampak covid 19, namun bagi warga yang mendapatkan bantuan penerima dari PKH, BPNT, BST, KKS, KIS, KIP, anggota TNI, POLRI, ASN, Pensiunan dan penerimaan bantuan lainya tidak mendapatkan BLT DD lagi. "Bagi warga yang mendapatkan BLT DD ini tidak terdaftar penerima bantuan diatas, jadi tidak boleh iri, sekali lagi atas apa yang kita perbuatkan tidak boleh cemburu, kita harus berbesar hati, bagi kita yang belum mendapatkan bantuan ini berarti kita di anggap mampu, kita juga harus waspada dalam aktifitas yang tidak bisa kita tinggalkan, jika kita keluar dari rumah harus memakai masker, ayo kita bersama sama jangan menyepelekan virus ini tetap waspada, menghindar kerumunan dan jaga jarak demi terhindar nya virus tersebut," singkat dia.

Sementara itu, Pendamping Desa, Bambang Wahono menjelaskan bahwa dana Desa (DD) ini atas instruksi pemerintah kita terdampak nya covid 19 wajib menggunakan dana desa (DD) untuk menangani pencegahan penularan virus tersebut. Dengan pengalihan dana desa APBDes sebesar 30 persen di setiap Desanya. "Saya mengimbau Pemerintah Desa dan Perangkat Desa harus menyiapkan file, notulen, berita acra, daftar calon penerima BLT DD ini. Dana Desa dialihkan atau pengurangan volume dari sebagian pembangunan desa, harapannya penerima BLT DD mempunyai KK, NIK, dan jelas datanya," singkat Bambang Wahono.

Rapat akhirnya menyepakati nama-nama calon penerima BLT DD Desa Tebat Pacur, Kecamatan Kerkap Bengkulu Utara sebanyak 90 Kepala Keluarga.(bri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: