Desa Ketaping Usulkan 213 KK untuk Dapat Bantuan

Gusnan: Kita Cari Solusinya

RBO, MANNA - Setelah melakukan musyawarah bersama Pemerintah Desa Ketaping mengusulkan 213 Kepala Keluarga (KK) untuk mendapatkan bantuan Covid - 19 dari Dana APBD yang belum tercover oleh dana Desa.

Pjs Kepala Desa Ketaping, Kamarsyah mengatakan BLT dari dana desa sudah diterima masyarakat Desa Ketaping sebnyak 110 KK, sesuai kuoto sebanyak 25 persen yang dikeluarkan. "DD untuk masyarakat dari 25 persen, semuanya sudah tersalurkan dengan kuota 110 KK, Karena masih ada lagi warna yang belum tersentuh bantuan yang terdampak Covid maka kita lakukan Musyawarah Desa Khusus(Musdesus)," ujar Kamarsyah, di Gedung Serba Guna Desa, Rabu(17/06).

Pengajuan ini di dasari karena masih ada masyarakat seperti Nelayan, Kuli Panggul, Kuli Bangunan juga terdampak Covid - 19 namun belum dapat bantuan. "Kalau dilihat dari jumlah desa, sudah sewajarnya kami mendapatkan bantuan tersebut. Dari jumlah KK sebanyak 685 KK dan yang sudah menerima bantuan seperti BST 89 KK, PKH dan BNT 136 KK, BLT Desa 110 dan yang belum tersentuh 213 KK dan sisanya lagi 137 terdiri dari ASN,TNI, Polri serta perangkat desa termasuk anggota BPD," kata Kamarsyah.

Sementara itu, usulan masyarakat Desa Ketaping, Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi, SE.MM menjelaskan bahwa perlu diapresiasi bahwa penyaluran 25 persen Dana Desa untuk Covid - 19 sudah tersalurkan sesuai aturan. "Dari jumlah penerima BLT masih banyak yang belum dapat bantuan, termasuk kreteria dapat karena terdampak ekonomi. Kami selaku Pemerintah Derah mencari solusi bagaimana agar masyarakat dapat bantuan. Cara yang lain bisa melalui Kabupaten, Provinsi, atau kami usulkan ke kementrian dan targetnya semuanya dapat," ucap Gusnan.

Hasil rapat Musdessus nanti, Gusnan meminta agar segera mengirimkan hasilnya ke Pemerintah Derah atupun bisa langsung datang kerumah dinasnya untuk menyampaikan hasil rapat. "Sebagai Pemerintah Derah, kita wajib memberikan waktu kapan saja yang dibutuhkan oleh masyarakat untuk memberikan solusi terbaik yang diharpakan," singkat Bupati yang berkepala Plontos ini. (afa)

Sumber: