Pertahankan Bengkulu Selatan Zona Hijau

Pertahankan Bengkulu Selatan Zona Hijau

RBO, MANNA - Dari Delapan kasus yang Orang Tanpa Gejala(OTG) Positif Covid - 19, akhirnya semuanya dinyatakan negatif dari hasil Swab terakhir yang di kirimkan oleh pihak Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu. Untuk itu pertahankan Bengkulu Selatan Zona Hijau dengan menjalankan protokol kesehatan yang ketat.

Pada konfrensi pers perkembangan terkhir Covid - 19 ini langsung di umumkan oleh Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi, SE.MM menjelaskan kasus terakhir SB yang dinyatakan positif Covid - 19 dari dari evaluasi pertama dan kedua dinyatakan negatif.

"SB yang merupakan paien positif Covid - 19 kita yang beralamatkan di Desa Pagar Dewa, Kecamatan Kota Manna pekerjaan honorer RSUDHD Bengkulu Selatan yang akhirnya dinyatakan negatif dari hasil lab Swab terkhir," kata Gusnan di ruang media center gugus BPBD, Sabtu(20/06).

Alhamdulillah kerja keras dari gugus tugas penaganan Covid - 19 yang mengisolasi Bengkulu Selatan dengan tiga posko perbatasan yang bekerja, baik itu dari posko desa, kecamatan siang dan malam dengan hasil yang luar biasa.

Untuk memastikannya kembali Bengkulu Selatan sudah kembali menjadi zona hijau, melakukan rapid tes kepada masyarakat sebanyak 4.380 orang dengan hasil reaktif 71 orang dan non reaktif 4.309 dari hasil swab yang diterima 66 orang dan masih menunggu 5 orang.

"Untuk terus mempertahankan itu semua, kita tetap dianjurkan untuk melakukan protokol kesehatan dengan cara tetap bemasker, bejauhan dan bebasuah atau yang sering dikatan oleh Pemerintah daerah (3B) sebagai langkah awal menuju normal baru," jelasnya.

Karena bisa dinyatakan Bengkulu Selatan zona hijau maka untuk seluruh perbatasan sudah dihentikan. Sebab, penyebaran pasien yang delapan kemarin terjadi karena tranmisi lokal, maka akan memaksimalkan pos kecamatan dibantu oleh Tim Mobile yang dikomandoi oleh Kodim 0408 Bengkulu Selatan.

Kegiatan ini sudah dimulai dari pusat keramaian dengan menetapkan protopokol kesehatan dengan tatanan baru dan saat ini pemerintah daerah sedang memproses buku saku untuk melakukan aktifitas keramaian. "Bersama tim gugus tugas penangan covid kita bersama - sama mengantarkan SB ini langsung pulang untuk berkumpul kembali bersama keluarganya, bagi masyarakat yang ada disiktar kediamannya, saya meminta kepada masyarakat untuk tidak takut untuk bersosialisasi dengan cara mengikuti protokol kesehatan," singkat Gusnan saat menghampiri SB di ruang isolasi.

Kapolres Bengkulu Selatan, AKBP. Deddy Nata, SIK mengungkapkan bahwa bagi masyarakat tidak adalagi keraguan untuk menyambut SB yang sudah dinyatakan sehat dilingkungan masyarakat. "Masyarakat harus menerima sepenuhnya kehadiran SB dengan protokol kesehatan, untuk itu tidak ada lagi yang sifatnya menjahui, mencibir ataupun menghina bahkan mengusir. Semua itu tidak boleh terjadi di Bengkulu Selatan, kita harus bersikaf bijak dan berhati - hati dengan menjalankan imbauan pemerintah," singkat Deddy.(afa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: