Puskesmas Seginim Gelar Pelayanan KB Gratis

Puskesmas Seginim Gelar Pelayanan KB Gratis

Gusnan : Target Akseptor 1.148

RBO, MANNA - Dalam rangka peringatan Hari Keluarga Nasional ke 27 dan HUT IBI ke -69 tahun 2020, Puskesmas Seginim melakukan pelayana KB gratis bekerjasama dengan BKKBN Bengkulu Selatan. Kepala Puskesmas Seginim, Dr. Ismi Juwita mengungkapkan kegiatan yang dilakukan saat ini ada empat program. "Empat program tersebut adalah pemasangan Implan 10 orang tapi yang hadir 30 orang, Suntik 20 Orang, Kondom 24 orang, dan Pil KB ada 100 orang," kata Ismi, di ruangannya, Senin (29/06) .

Kegiatan ini digelar mengingat Bengkulu Selatan sedang dalam situasi pandemi Covid - 19, maka pasutri yang ada diimbau untuk tidak hamil terlebih dahulu.

Karena resikonya sangat tinggi baik itu pada ibu yang hamil, Bayi yang dalam kandungan bahkan setelah lahir. Karena dalam persalinan nanti akan melibatkan tim medis baik itu dirumah sakit maupun di fasilitas kesehatan tingkat pertama ataupun puskesmas.

"Saat ini yang kita ketahui yang terkena (Kloster)nya kebanyakan dari tenaga tim medis, Karena nanti takutnya pada saat kehamilan, saat persalinan, tim medis itu sendiri ataupun keluarga pasien itu sendiri yang terjangkit seperti (OTG) karena daya tahan tubuh tidak kuat maka akan cepat tertular," ujarnya.

Untuk menghasilkan rekor muri nantinya dalam kegiatan ini nantinya kan diakumulasi dari seluruh puskesmas se Provinsi Bengkulu dengan penilaian jumlah peserta Aksektornya. Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi,SE.MM mengatakan akan mencukupi target yang diharapkan. "Untuk target Bengkulu Selatan adalah untuk Implan 130 akseptor, IUD 38 akseptor, suntik 140 akseptor, kondom 336 akseptor dan pil 504 akseptor sehingga totalnya mencapai 1.148 akseptor," jelas dia.

Kegiatan pemasangan KB gratis ini juga untuk memotivasi sekaligus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya alat KB. Tujuannya juga untuk menunda kehamilan di masa pandemi Covid -19. Melalui peringatan Harganas ini, Gusnan mengajak seluruh masyarakat agar terus menguatkan fungsi - fungsi keluarga sebagaimana mestinya. "Bagi ibu yang sudah hamil untuk terus menjaga kesehatannya dan menjaga kebersihan dan lakukan protokol kesehatan. Bagi Pastri untuk usia muda diharapkan untuk menunda kehamilannya sampai benar - benar pandemi Covid - 19 ini berakhir," singkat Bupati.(afa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: