Pasca Banjir, Kondisi Desa Air Buluh Mulai Kondusif

Pasca Banjir, Kondisi Desa Air Buluh Mulai Kondusif

Camat: Harus Tetap Waspada

RBO  >>> MUKOMUKO >>>  Desa Air Buluh, Kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko sempat dilanda banjir pada Minggu (26/7) dini hari. Akibatnya, puluhan rumah warga terendam banjir dengan ketinggian sekitar 50 cm. Tidak hanya merendam rumah warga, banjir juga merendam ruas jalan lintas Sumatera (Jalinsum) di desa setempat yang mengakibatkan jalur Kota Bengkulu - Kota Mukomuko lumpuh total.

Camat Ipuh, Sepra Danur ketika dikonfirmasi kemarin mengatakan, banjir yang terjadi di Desa Air Buluh disebabkan luapan Sungai Air Buluh. Sungai tersebut meluap setelah hujan deras melanda daerah setempat. Luapan sungai Air Buluh mulai naik ke pemukiman warga sekira pukul 00.30 WIB Minggu dini hari. Pada pukul 01.00 WIB pihak Kepolisian, TNI, Pemerintah Kecamatan dan Desa turun kelapangan untuk mengimbau warga agar mengungsi. Sekira pukul 02.00 WIB, semua warga yang rumahnya terendam banjir sudah mengungsi ke rumah sanak saudara dan rumah warga yang aman dari banjir.

"Ada yang mengungsi di simpang SP1 (Simpang Kasidi), ada yang mengungsi di Desa Air Buluh Atas. Pokoknya, saat itu kita imbau warga untuk menyelamatkan diri dulu. Alhamdulillah jam 02.00 WIB sudah ngungsi semua. Kalau air mulai naik itu sekitar setengah satu. Melihat kondisi itu, Kepolisian, TNI, Kita dan aparat desa mengimbau warga untuk mengungsi," beber Camat dalam keteranganya kepada radarbengkuluonline.com  Minggu siang (26/7) via telepon.

Kata Camat, sejak sekira pukul 01.00 WIB hingga pukul 05.00 WIB ruas Jalan Lintas Sumatra atau Jalan Negara di desa setempat tidak bisa dilewati kendaraan roda dua ataupun kendaraan roda empat.

"Kalau lalu lintas sempat lumpuh total, sebab jalan juga terendam banjir sekitar 50 cm an. Kendaraan tidak bisa lewat karena arus air cukup deras. Lalu lintas lumpuh mulai jam 01.00 WIB sampai selesai subuh lah sekitar jam setengah enam. Selesai subuh air mulai menyurut," ungkap Camat.

Disampaikan Sepra Danur, pada Minggu siang, kondisi di Desa Air Buluh mulai kondusif. Warga-warga yang terdampak banjir dan sempat mengungsi sudah mulai kembali ke rumah masing.

"Alhamdulillah air sudah surut. Warga sudah bisa pulang kerumah masing-masing. Sekarang ini warga masih membersihkan rumah berserta perabotan dari lumpur sisa banjir. Kondisi sekarang kondusif," sebut Camat.

Kendati demikian, warga masih diimbau untuk waspada. Dikhawatirkan terjadi banjir susulan jika hujan deras kembali turun. "Warga tetap kita himbau waspada. Barang-barang berharga diletakan di tempat yang aman. Kita khawatir terjadi banjir lagi, kalau seandainya hujan deras lagi," demikian Camat. (sam/ editor: yar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: