Diusung Golkar dan Nasdem, Gusnan – Rifai Daftar ke KPU

Diusung Golkar dan Nasdem, Gusnan – Rifai Daftar ke KPU

 Gusnan: Saya Minta Restu Kepada Masyarakat BS RBO, MANNA - Hari ini KPU Bengkulu Selatan menerima pendaftaran tiga Paslon Bupati dan wakil Bupati Salah satunya Gusnan Rifai yang diusung oleh Partai Golkar dan Nasdem untuk maju dalam pilkada 2020.

"Hari ini kita menyerahkan berkas pendaftaran yang diserahkan oleh LO ke KPU. Dari kelengkapan berkas cukup, tinggal KPU lagi melakukan verifikasi berkas pencalonan sesuai prosedur dan aturan yang berlaku," kata Gusnan saat diwawancarai di KPU, Jumat(04/09).

Gusnan juga meminta doa restu masyarakat Bengkulu Selatan, semoga apa yang menjadi urusan dalam menjalani tahapan Pilkada ini semuanya lancar dan bagi masyarakat pendukung bisa damai, tentram dan aman.

Jangan sampai Pilkada ini membuat selisih paham antar masyarakat yang mempunyai dukungannya masing - masing. Pilkada ini merupakan suatu pesta demokrasi, dimana masyarakat harus merasa bahagia, bukan malah saling memusihi dan saling menghujat apalagi membuat perpecahan. "Pendaftaran pencalonan yang kita lakukan hari ini, kita berharap bisa mencapai suara terbanyak dan menang yang akan melanjutkan program untuk menjadikan Bengkulu Selatan ini menjadi lebih baik lagi," ujar dia.

Pada pendaftaran ini, Gusnan - Rifai hanya diusung oleh dua partai yaitu Golkar dan Nasdem yang sebelumnya Partai Berkarya juga mendukung, karena masih ada perpecahan kepengurusan, maka Partai Berkarya belum dimasukkan dalam berkas pendaftaran sebagai partai pengusung.

Untuk ukuran kursi yang ada di DPR, Partai Golkar dan Nasdem sudah lebih dari cukup untuk Gusnan dan Rifai untuk mencalonkan diri sebagai calon Bupati dan wakil Bupati di Bengkulu Selatan. "Kita ketahui bahwa Golkar ini merupakan partai yang besar dan sudah mengakar dan Nasdem walaupun partai yang baru, tetapi cukup melejit di Indonesia, karena kami berdua ini (Gusnan - Rifai) merupakan petahana, diminta kepada seluruh ASN untuk berlaku profesional dan ikuti aturan yang berlaku, jangan menceburkan diri ke hal - hal yang akan menjadi permasalahan untuk ASN," pinta Gusnan.(afa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: