Pemilih Dalam Lapas Untuk Pilgub 1.222 Orang

Pemilih Dalam Lapas Untuk Pilgub 1.222 Orang

RBO, BENGKULU - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu sebelumnya menyebutkan tambahan jumlah pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Provinsi Bengkulu. Dimana dalam data tersebut total DPT dari semua Lapas yang ada di Provinsi Bengkulu mencapai 1.222 pemilih.

Dari jumlah tersebut diketahui bahwa, DPT di dalam Lapas terbanyak ada di Lapas Kelas II A Curup. Yakni berjumlah 478 warga binaan yang dibagi dalam 2 Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Selain Curup, Lapas Kelas IIA Bengkulu jumlah DPT nya juga cukup banyak. Yakni mencapai 250 pemilih," ungkap Ketua KPU Provinsi Bengkulu, Irwan Saputra S.Ag MM kepada radarbengkuluonline.com, kemarin.

Sementara itu yang untuk jumlah DPT Lapas yang paling sedikit, itu ada di LPKA Kelas II Bengkulu dengan jumlah 32 pemilih. Selanjutnya Lapas Perempuan Kelas II B Bengkulu sebanyak 78 pemilih, Lapas Kelas IIA Arga Makmur 108 pemilih. Sedangkan Rutan kelas II B Bengkulu ada 159 pemilih dan Rutan kelas IIB Manna sebanyak 117 pemilih.

"Total jumlah TPS yang sudah disiapkan untuk DPT Lapas dan Rutan ini ada sebanyak 8 TPS," katanya.

Sebelumnya Irwan menyebutkan, ada penambahan DPT. Salah satunya didorong dengan perekaman e-KTP di Lapas dan Rutan yang ada di Bengkulu. Dimana sebelumnya masih banyak warga Lapas yang belum melakukan pendataan administrasi kependudukan (Adminduk).

"Pendataan Adminduk Narapidana sebelumnya di Lapas, itu juga menjadi salah faktor penyebab ada penambahan sebanyak 1.365 pemilih Dalam penetapan DPT sebelumnya," ujarnya. Sementara itu, Irwan menyebutkan, ketika DPT sudah ditetapkan, maka bagi warga binaan yang belum masuk DPT, masih bisa ikut memilih. Dimana yang bersangkutan menyalurkan hak suaranya melalui langsung datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) nanti dengan membawa dokumen kependudukannya. "Yang belum masuk dalam DPT itu tetap bisa mencoblos dengan membawa KTP. Nanti mereka ini akan dilayani, setelah jam 12 siang. Yakni 1 jam terakhir sebelum TPS ditutup," pungkasnya. (idn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: