Desa Air Hitam Cegah Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak
Tingkatkan Produksi Peternakan Petani
RBO >>> PONDOK SUGUH >>> Pemerintah Desa (Pemdes) Air Hitam, Kecamatan Pondok Suguh menggelar pelatihan pemberdayaan perempuan dan pelatihan peningkatan hasil produksi peternakan yang dilaksanakan Rabu,(11/11). Kegiatan tersebut ada dua sesi. Sesi pertama pemberdayaan perempuan dan anak dengan menghadirkan narasumber dari dari Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perlindungan Perempuan dan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Mukomuko, yaitu Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Anak, Madri, S.Km, MP, dan Kapolsek Pondok Suguh, Iptu Nanuk Irawan, S.Ikom.
Kemudian sesi kedua, pelatihan yang bertujun untuk meningkatkan hasil produksi peternakan. Dengan menghadirkan narasumber ahli hewan, Agung Prayitno, S.Pt dan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), Eko Mulyono, SP. Dalam kegiatan itu turut hadir, Camat Pondok Suguh, Abdul Hadi, S.Sos, Pj Kades Air Hitam, Sutino, S.Pd, perangkat desa, BPD dan para peserta hadir dengan mematuhi protokol kesehatan.
Camat Pondok Suguh, Abdul Hadi, S.Sos dalam sambutannya mengatakan, kegiatan pelatihan ini sebagai bentuk kepedulian dalam upaya mencegah terjadinya kekerasan terhadap perempuan dan anak. Perempuan dan anak harus dilindungi. "Melalui kegiatan ini kita harap tidak ada kejadian kekerasan terhadap perempuan dan anak ataupun kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di wilayah Kecamatan Pondok Suguh Desa Air Hitam khusunya," sampainya.
Sambungnya, angka perceraian dan kasus kekerasan di Indonesia ini masih terbilang tinggi. Jadi, melalui pelatihan ini kekerasan terhadap perempuan dan anak bisa diminimalisir atau mencegah terjadi kekerasan terhadap perempuan dan terjadinya perceraian. "Semoga materi yang disampaikan dalam pelatihan ini nanti, bisa kita terapkan dalam rumah tangga kita masing-masing," ucapnya.
Sementara itu, Pj Kades Air Hitam, Sutino mengatakan, kegiatan pelatihan ini dalam rangka merealisasikan Dana Desa (DD) tahun anggaran 2020, bidang pemberdayaan masyarakat. Dengan adanya kegiatan pemberdayaan ia berharap kedepan tidak ada kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di wilayah Desa Air Hitam. Demikian juga dengan bagi kelompok tani dengan adanya pelatihan ini hasil produksi peternakan bisa ditingkatkan. "Saya harap materi yang disampaikan dalam pelatihan ini bermanfaat bagi ibu-ibu. Khususnya masalah perlindungan perempuan dan anak serta masalah KDRT. Demikian juga dengan hasil produksi peternakan diharapkan juga bisa ditingkatkan," imbuhnya.
Berdasarkan data yang terhimpun, dalam pelatihan itu, Narasumber dari DP2KBP3A Mukomuko membeberkan, materi masalah Pemberdayaan Perlindungan Perempuan dan Memenuhi Hak Anak. Mulai dari proses perlindungan perempuan hingga memenuhi kebutuhan hak anak disampaikan dengan runut.
Kemudian materi selanjutnya disampaikan oleh Kapolsek Pondok Suguh, yaitu terkait dengan kasus KDRT. Di Kepolisian ada namanya Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) yang menindak lanjuti kasus KDRT. Jika bukti laporan yang disampaikan lengkap dan terbukti, terlapor dalam kasus tersebut ditahan sesuai dengan perbuatan yang dilakukannya. Dalam kesempatan itu, Kapolsek berharap jika ada kasus KDRT agar diselesaikan dulu secara kekeluargaan.(ide)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: