Musrenbangdes, Dua Usulan Prioritas Warga Desa Padang Lebar

RBO, MANNA - Pj Kepala Desa Padang Lebar Giswanto,S Km mengatakan ada dua hal prioritas usulan pada Musrenbangdes warga Desa Padang Lebar saat ini dan itu sangat penting. "Dua usulan yang kami harapkan dari tingkat kabupaten adalah pembuatan jalan sentral produksi yang menuju perkebunan masyarakat dan pembuatan jembatan karena selama ini antara Desa Tanjung Aur 1 dan Desa Padang Lebar. Untuk mengatasi banjir ketika hujan hanya melalui gorong - gorong hal itu tidak memungkinkan lagi, Bisa dipastikan ketika hujan turun airpun mulai naik kerumah warga karena daerah tersebut termasuk dataran rendah," kata Giswanto di kantor Desa, Rabu (06/01). Paling tidak pembangunan jembatan tersebut bisa dibuat selebar empat meter karena hampir seluruh air turunya di daerah tersebut, Begitu juga jalan central mempermudah masyarakat untuk mengeluarkan hasil panen dan mengurangi pengeluaran saat pengangkutan hasil. Begitu juga yang disampaikan oleh Kepala Kecamatan Pino memalui Kasi PMD, Nengsi Wartini, S.Hut bahwa melalui Musrenbangdes ini masyarakat bisa mengusulkan apa saja yang usulan untuk kemajuan desa baik itu usulan fisik maupun pemberdayaan. "Untuk memperoleh usulan tersebut, kami Pemerintah Kecamatan mengharapakan semua pihak Pemerintah Desa mampu meyakinkan pihak Pemerintah Kabupaten dan Provinsi melalui proposal yang diajukan bahwa kegitan ini sangatlah penting bagi kemajuan masyarakat, Jangan sampai di diamkan saja, kalaupun ini nanti bisa terealisasi semoga tingkat kemajuan Desa Padang Lebar bisa semakin cepat berkembang," harap Nengsi. Ketua BPD, Dansudianto selaku wadah bagi masyarakat menyampaikah aspirasinya semoga bisa terealisasi yang benar - benar menyentuh lapisan masyarakat banyak dan mengaprisiasi apa yang diusulkan benar - benar untuk kepentingan bersama. "Kalau usulan ini bisa terealisasi kami sangat bersyukur nantinya bisa meningkatkan perekonomian masyarakat. Bahkan saya sebagai Ketua BPD siap untuk menggiring dua usulan prioritas tersebut sampai ketingkat Kabupaten bahkan provinsi yang selama ini menjadi keluhan dimasyarakat," Pungkas Dansudianto.(afa)

Sumber: