1 Februari Suntik Vaksin Tahap Pertama

1 Februari Suntik Vaksin Tahap Pertama

Wabup Rifai Tajudin Tidak Divaksin  

RBO, MANNA - Hasil rapat bersama terkait dengan tahapan dimulainya suntik vaksin, Akhirnya disepakati mulai 1 Februari suntik vaksin tahap pertama dimulai. Kepala Dinas kesehatan Bengkulu Selatan Siswanto,S,Sos. M.Si mengatakan saat ini Vaksin sudah ada di Gudang penyimpanan sebanyak 3120 vial. Dari jumlah vaksin yang ada akan dilakukan dua tahap penyuntikan. Untuk tahap pertama dimulai pada tanggal 1 Februari 2021. Sedangkan untuk tahap kedua 14 Februari.  Artinya dari tahap pertama ada selang dua minggu untuk penyuntikan vaksin tahap kedua. "Dari 3120 vial ini untuk penyuntikan dua kali per individu dengan pembagian untuk tahap pertama 1560 dengan petunjuk 10 untuk FKPD. 1540 untuk tenaga kesehatan yang ada di Rumah Sakit maupun di 14 Puskesmas di setiap Kecamatan, sedangkan 10 lagi untuk cadangan," kata Siswanto di Pemda Bengkulu Selatan usai menggelar rapat, Jumat (29/01).

Mulai hari ini sekitar jam 2 nanti vaksin yang sudah ada akan langsung didistribusikan ke Rumah sakit Hasanudin Damrah dan seluruh Puskesmas dan disimpan di dalam alat yang sudah disediakan serta nantinya vaksin - vaksin ini akan dijaga 1x24 jam oleh pihak Puskesmas dan pihak keamanan dalam hal ini Polsek dan Koramil  di wilayah Puskesmas masing - masing.

Untuk perdana penyuntikan vaksin ini Dinas Kesehatan mengharapkan pejabat Publik bisa terlebih dahulu divaksin, Dalam hal ini Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi baru nantinya diikuti oleh FKPD dan tenaga kesehatan.

"Tetapi bagi yang pernah terkonfirmasi positif Covid - 19 seperti Wakil Bupati Bengkulu Selatan.H.Rifai tajudin tidak akan mendapatkan vaksin. Karena termasuk di dalam juknis 14 kriteria yang tidak boleh divaksin seperti yang sudah terkonfirmasi, Umur dibawah 18 tahun diatas 59 tahun, punya riwayat penyakit seperti jantung, kencing manis dan sebagainya," paparnya.

Asisten 1, Yunizar Hasan,SH menyampaikan bahwa benar vaksin sebanyak 3.120 vial sudah ada di Bengkulu selatan dan siap untuk salurkan ke pihak Rumah Sakit Hasanudin Damrah dan 14 Puskesmas yang ada di setiap Kecamatan yang sudah dibahas bersama FKPD,MUI termasuk IDI dalam pelaksanaan penyuntikan vaksin. "Dalam penyuntikan vaksin ini kita terlebih dahulu akan memfokuskan terlebih dahulu untuk tenaga kesehatan dan berkoordinasi tentang kepastian dengan Bupati apakah penyuntikan ini akan dimulai tanggal 1 Februari nantinya dimana vaksinnya sudah disimpan di Gudang Dinas Kesehatan, Sedangkan untuk masyarakat umum akan dilakukan secara bertahap," Pungkas Yunizar.(afa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: