KBM Tatap Muka, Tunggu Surat Edaran Bupati

RBO, SELUMA - Sejak pandemi Covid 19 melanda beberapa waktu lalu, hingga saat ini proses belajar dan mengajar di Kabupaten Seluma masih dilakukan secara daring atau online. Sejumlah wacana tatap muka pun mulai berkembang, meskipun sejumlah wilayah kabupaten atau kota mulai berangsur-angsur melakukan tatap muka.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Seluma, Emzaili Hambali S.Pd.M.Pd melalui Kabid SD Juliadi S.Pd.MPd mengatakan pada prinsipnya pihaknya sangat mendukung proses belajar mengajar kembali dilakukan secara tatap muka.

"Pada prinsipnya Diknas sangat mendukung, namun dalam pelaksanaannya masih menunggu SE (Surat Edaran) bupati dan berkoordinasi dengan satgas Covid," kata Kabid SD Juliadi S.Pd.M.Pd, Rabu (17/2).

Menurutnya, jika dalam pelaksanaannya tetap harus tatap muka, maka pihaknya akan mewajibkan pihak sekolah untuk menerapkan protokol kesehatan (Prokes). Tujuannya, tak hanya mencegah penyebaran Covid 19, namun juga untuk menjaga kesehatan bersama dari segala macam penyakit.

"Sekolah tetap harus menyediakan tempat cuci tangan, pakai masker, menjaga jarak dan prokes lainnya," sampainya.

Selain kesiapan penerapan prokes, pihaknya juga menyarankan agar pihak sekolah untuk melakukan musyawarah bersama komite dan wali murid berkaitan dengan rencana belajar tatap muka.

"Adanya kesepakatan untuk tatap muka harus disertai surat pernyataan dari orang tua murid. Dan jika memang ada yang menolak, karena alasan adanya penyakit penyerta atau alasan tertentu maka boleh mengikuti secara daring," sampainya.

Ditambahkannya, namun sebelum proses belajar tatap muka diberlakukan, tentunya sebelumnya akan ada pertimbangan, kajian dan dibuatnya surat edaran dengan berkoordinasi bersama unsur Forkopimda, satgas gugus tugas Covid dan pihak terkait lainnya. (0ne)

Sumber: