Desa Gunung Kembang Bentuk Panitia Pilkades

Desa Gunung Kembang Bentuk Panitia Pilkades

RBO, MANNA -Ketua BPD Desa Gunung Kembang Sohansyah mengatakan berdasarkan Surat Edaran(SE)Bupati Bengkulu Selatan  Desa Gunung Kembang bentuk panitia Pemilihan Kepala Desa(Pilkades) tanggal 28 Juni 2021.

"Kami sudah bentuk dan kami pilih dari berbagai unsur baik itu keterwakilan perempuan, pemuda, tokoh masyarakat, sesuai dengan aturan. Dengan harapan panitia nanti bisa menciptakan Pilkades yang aman dan damai," Harap Shansyah di Kantor Desa Jumat(19/03).

Dalam pelaksanaan tahapan pilkades ini nantinya semua panitia wajib mengikuti protokol kesehatan. Pada saat melakukan sosialisasi maupun pendataan, jangan sampai dengan adanya pilkades ini menciptakan cluster baru. Tim panitia Pilkades ini harus bekerja sebaik mungkin jujur dan adil, Bekerja sportif jangan sampai menimbulkan kericuhan di masyarakat. jangan sampai informasi pilkades ini tidak diketahui oleh masyarakat. "Pilkades ini masyarakat bisa memilih Kepala Desa yang benar - benar ingin berjuang untuk memajukan dan benar - benar mau memimpin. Tetapi untuk masyarakat kami inginkan juga jangan sampai terjadinya perpecahan pasca pilkades nanti, karena siapapun pilihan kita tidak akan ada yang menang semua. Bahkan kalah dan menang itu soal biasa," jelas Sohansah.

Pj Kepala Desa Gunung Kembang Supintri, S.Sos.M.Si mengatakan sebagai Pemerintah Desa pihaknya siap memfasilitasi Pilkades ini agar berjalan lancar dan baik sampai pada pemilihan. "Sesuai dengan keputusan bersama, kami menetapkan jumlah panitia pilkades berjumlah 9 orang yang terwakilkan dari beberapa unsur. Semoga dengan terpilihnya mereka menjadi panitia mampu menciptakan pilkades yang aman mulai dari tahapan sampai pemilihan seperti mulai dari perekrutan, mempersiapkan Daftar PemilihTetap (DPT)," papar Supintri di kantor Desa.

Rencananya hasil dari musyawarah panitia pilkades ini akan dilantik pada hari Senin(22/03), Setelah dilantik panitia ini akan di SK kan oleh BPD untuk segera melaksanakan tugas dan poksinya sebagai panitia penyelenggara. Sembilan orang ini nantikan akan dilaporkan kepada pihak Kecamatan dan disampaikan ke Bupati. Dengan harapan pelaksanaan pilkades nantinya berjalan dengan aman dan tidak menimbulkan konflik. "Panitianya harus benar - benar memberikan informasi seluas - luasnya jangan sampai ada kesan ditutup - tutupi. Jangan sampai pilkades ini tidak ada masyarakat yang tahu, Bahkan yang lebih penting lagi adalah masalah DPT hal ini harus benar - benar di data, Siapa saja yang berhak memilih walaupun berpacu pada pemilihan Gubernur dan Bupati terdahulu mungkin sudah ada yang pergi dan masuk, jangan sampai terjadi manipulasi data DPT," tutup Supintri.(afa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: