Tanjung Aur Siap Salurkan BLT 12 Bulan

Tanjung Aur Siap Salurkan BLT 12 Bulan

RBO, MANNA - Pemerintah Desa Tanjung Aur, Kecamatan Pino melaksanakan Musyawarah Desa Khusus.  Musdesus ini dilakukan untuk menetapkan jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa(DD) tahun 2021 dengan keputusan bersama. "Jumlah yang kami tetapkan sebanyak 59 KPM dengan BLT ini mampu membantu kebutuhan masyarakat, Apalagi sesuai dengan prioritas dana desa yang diutamakan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dimasa pandemi," kata Marpen Mardiansyah di Kantor Desa Kamis(18/03).

Berdasarkan keputusan bersama dalam menentukan jumlah KPM berdasarkan Permendes PDTT Nomor 13 tahun 2021 tentang prioritas Dana Desa, PMK Nomor 222 Tahun 2020 tentang pengelolaan Dana Desa, Surat Edaran(SE) Bupati Nomor 28 Tahun 2021 tanggal 28 Februari 2021.

"Semoga dengan validasi dan finalisasi data jumlah KPM ini kami berharap sampai pada saat pembagian nanti tidak ada lagi lagi penambahan - penambahan,karena data yang kita ajukan ke pusat nantinya uang yang akan dicairkan berjumlah sesuai yang diusulkan, Bahkan kalau ada KPM yang pindah dan meninggal tidak bisa digantikan," papar Marpen.

Adapun yang disampaikan Camat Pino Surahman,S.Sos.M.Kes mengatakan penyaluran BLT tahun ini berbeda dengan tahun yang lalu, kalau tahun 2020 diatur 30 persen maksimal dari pagu anggaran. Kalau tahun 2021 diusulkan terlebih dahulu jumlah KPMnya baru uang tersebut bisa dicairkan.

"Untuk itu bagi masyarakat yang mendapatkan bantuan lain seperti PKH, UMKM,dan Pra kerja masyarakat harus jujur apabila sudah mendapat bantuan, Kami tidak ingin terjadi persoalan menimpa masyarakat itu sendiri, Karena kalau memang hal itu terbukti masyarakat wajib melakukan TGR maupun pengembalian uang yang sudah diberikan," kata Surahman.

Begitu juga yang disampaikan oleh pendamping desa Herzan Safiri data yang sudah diterima saat ini berjumlah 56 KPM ini akan diberikan BLT DD karena sudah disepakati dan sesuai dengan keputusan bersama akhirnya menjadi 59 KPM. "Semoga dengan adanya BLT ini pemulihan ekonomi jaringan dalam hal ini pengaman sosial bisa bangkit kembali dengan perputaran uang yang tidak keluar, Untuk itu ayo gunakan uang yang kita terima dengan membeli barang - barang yang ada di desa tersebut sehingga perekonomian bisa meningkat ," ujar Herzan.

Sama halnya yang disampiakn Babinsa Serda Alex Piterson dalam penerapan  BLT DD ini harus mengikuti beberapa aturan yang sudah ada jangan pernah melanggar aturan yang sudah ditentukan.

"Kami berharap bantuan ini bisa membantu masyarakat kehidupan masyarakat dimasa pandemi ini, Dalam pembagian ini kami juga berharap masyarakat bisa menjaga ketertiban dan kerukunan dan kami siap melakukan pengamanan apabila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan di kemudian hari," Kata Alex

Dilanjutkan dengan Ketua BPD Gustiana validasi dan finalisasi ini berbeda karena tidak ada lagi penambahan dalam satu tahun,tetapi boleh berkurang karena bantuan ini diberikan mulai bulan Januari sampai Desember dan penetapan itu harus benar - valid,

"Nantinya masyarakat akan menerima BLT ini per bulannya sebesar Rp.300.000,- , semoga bantuan ini bisa membantu masyarakat meringankan beban ekonominya dan kami meminta masyarakat untuk tidak memicu hal yang tidak diinginkan di kemudian hari, Untuk itu kami berharap masukkan dari seluruh masyarakat untuk menetapkan jumlah KPMnya," Pungkas Gustiana.(afa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: