Usai Dilantik, Pengprov Esports Indonesia Bengkulu Targetkan Ikut PON 2021

Pambudi CW : Atlet Gamer Asli Putra Daerah Punya Potensi

RBO >>> BENGKULU  >>>  Pengurus Provinsi (Pengprov) Esports Indonesia tingkat kabupaten dan kota se Provinsi Bengkulu masa bakti 2020-2024 secara resmi hari ini. Pelantikan yang  dilaksanakan di Mercure Hotel langsung oleh Ketua Pengprov ESI Bengkulu, Pambudi Cahyo Widodo, dengan disaksikan langsung Gubernur Bengkulu Dr H. Rohidin Mersyah, Pelaksana tugas (Plt) Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Bengkulu Drs Sanuludin, Forkopimda, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Irsan Setiawan M.Si, Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi, serta klub dan komunitas Esport Bengkulu.

"Saya kira ini menjadi suatu hal yang positif. Dimana selama ini Game itu cenderung dipandang negatif. Dengan diorganice dalam suatu wadah perkumpulan olahraga, maka nanti ini bisa menghasilkan prestasi serta menambah pendapatan jadi bisnis baru, dan tentunya berkembang juga tekhnologinya. Ilmunya juga akan berkembang. Dan untuk cabor olahraga Esports ini, saya kira perlu dinarasikan secara benar. Nanti dikhawatirkan dimaknai salah. Jadi, tugas pengurus untuk menjelaskan game yang seperti apa yang dimainkan sehingga mempunyai nilai olahraga. Kemudian anak-anak para gamer harus diberi pendampingan agar anak-anak tidak salah masuk ke dunia maya yang tanpa sekat dan tanpa batas itu sangat bahaya," ungkap Gubernur Rohidin usai menghadiri pelantikan Pengprov ESI kabupaten/kota seProvinsi Bengkulu, malam Kamis (1/4).

Ketum Pengprov ESI Bengkulu, Pambudi CW SH, MM mengatakan, dengan telah dilantiknya seluruh pengurus ESI kabupaten/kota, maka tugas mereka kedepannya mulai mempersiapkan diri untuk menghadapi PON Papua yang akan dilaksanakan pada tahun 2021 ini. "Jadi pelantikan malam ini, dalam rangka melengkapi struktur organisasi. Dimana sebelumnya untuk pengurus ESI Provinsi Bengkulu masa bakti tahun 2020-2021 sudah dilantik tahun lalu pada tanggal 12 Maret 2020. Kedepan harapan kita Esports ini bisa masuk dalam PON. Dan informasinya di PON Papua tahun ini, Esports sudah masuk, namun baru sebatas eksebisi. Sebab itu, untuk menuju Papua nanti, tentu kita dari Pengprov ESI Bengkulu akan berpartisipasi dan butuh support dari pemerintah daerah. Kemudian setelah pengurus ESI lengkap di seluruh kabupaten/kota, tugas kita selanjutnya menjaring para atlet game potensial daerah. Sebab, sayang kalau banyak putra daerah kita yang berpotensi kemudian diambil daerah lain. Dengan adanya Pengprov ESI Bengkulu, maka atlet Esports daerah akan kita bina dan bisa ikut mengangkat harum nama daerah kita," pungkas Pambudi CW.

Adapun diketahui Esports ini merupakan salah satu Cabor baru dalam dunia olahraga Indonesia. Dimana ada beberapa game yang ditetapkan PB ESI. Seperti PUGB, Mobile Legend serta beberapa game virtual lainnya yang masuk dalam kategori olahraga Esports. (idn)

Sumber: