Akhir Mei Pesta Pernikahan Boleh Diselengarakan

Akhir Mei Pesta Pernikahan Boleh Diselengarakan

RBO, MANNA - Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi dan Wakil Bupati Rifa'i Tajudin bersama Tim Satgas Covid 19 Kabupaten Bengkulu Selatan melakukan rapat secara  Virtual.

Dalam rangka  menindaklanjuti instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 11 tahun 2021, tentang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat berbasis mikro dan mengoptimalkan posko Penanganan Covid-19 ditingkat desa dan kelurahan.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Wakil Bupati BS, Rifa'i Tajuddin,yang disaksikan oleh Bupati Bengkulu Selatan secara virtual Rapat bersama Pelaku Ekonomi menindak lanjuti Hasil Rapat Satgas Covid-19 (secara virtual) bersama FORKOPIMDA.

Rapat ini diselenggarakan di ruang rapat Balai Sekundang yang dihadiri Sekretaris Daerah, Asisten 1, Satgas Covid, Tua Kerja, Event Organizer, Pengusaha Organ Tunggal ,Pengusaha Catring, Penggiat Seni.

"Dimanna sesuai dengan keputusan bersama saat ini kita memperbolehkan kegiatan pesta pernikahan dengan cara tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat, baik itu dari yang punya hajatan dan yang mempunyai usaha untuk resepsi pernikahan seperti salaon, tenda,organ,catring dan sebaginya," ucap Rifai di ruang rapat pendopo rumah dinas Minggu(23/05).

Dengan diperbolehkannya pesta pernikahan ini diminta kepada masyarakat untuk tidak melakukan kerumunan, sesuai dengan aturan yang berlaku tidak ada penerima tamu, tidak bersalaman dengan pengantin dan sebagainya.

Bagi masyarakat yang tetap nekat melaksanakan pesta pernikahan dibawah tanggal 27 maka pihak satgas Covid akan melakukan tindakan tegas, dengan berupa saksi bagi yang melanggar bisa saja pesta tersebut nantinya dibubarkan oleh pihak yang berwajib selaku anggota satgas Covid.

"Untuk itu kami meminta kepada seluruh Kepala Desa, lurah, Camat untuk terus melakukan pemantauan apabila ada salah satu warganya yang ingin melakukan pesta pernikahan, melaporkan setiap adanya kegiatan yang sifatnya mengumpulkan orang banyak, begitu juga kepada pihak Wedding Organizer(WO) untuk membantu Pemerintah untuk menjalankan protokol kesehatan,mulai menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak," pungkas Rifai. (afa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: