Diduga Terpapar Corona, Kepala Dinas Pariwisata Benteng Meninggal

RBO >>>  BENTENG >>>  Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng) Gunawan Wibisono,S.STP,M.Si meninggal dunia setelah beberapa hari dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M.Yunus Bengkulu. Ia   diduga terkonfirmasi corona atau Covid-19.

Sementara itu, salah seorang rekan almarhum Benny mengatakan, Gunawan meninggal dunia sekitar pukul 01.05 WIB, Jumat (2/7) setelah sempat kritis. "Hingga saat ini kami juga belum tahu dari mana almarhum tertular corona," jelasnya kepada radarbengkuluonline.com , Jumat (2/7) siang.

Sedangkan Sandarman, rekan satu kantor almarhum menjelaskan, almarhum merupakan sosok yang baik dan bersahaja. Semasa hidupnya, almarhum sangat dekat dengan bawahannya. "Mohon panjatkan doa yang terbaik buat almarhum. Semoga almarhum ditempatkan yang terbaik disisi Allah SWT," pintanya.

Dibagian lain, Bupati Benteng, Dr.H.Ferry Ramli mengatakan, kasus terkonfirmasi positif di Kabupaten Benteng sendiri masih cukup dinamis. "Saya turut berbelasungkawa. Semoga amal ibadah almarhum diterima disisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan," jelasnya.

Untuk mengantisipasi penyebaran dan penularan Covid-19 di lingkungan Pemkab Benteng, lanjut dia, pihaknya telah menerapkan bekerja dari rumah atau work from home (WFH) sebanyak 25 persen bagi seluruh pegawai selama dua pekan.

"Penerapan WFH atau bekerja dari rumah bagi ASN lebih dimaksimalkan menyusul cukup meningkatnya kasus Covid-19 di Benteng, serta ditambah lagi adanya pejabat eselon II (kepala dinas) meninggal dunia diduga terpapar Covid-19," jelasnya.

Tak hanya itu, Bupati juga mengingatkan masyarakat agar jangan lalai dan terlena. Tetap terapkan protokol kesehatan. Yakni memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun untuk mencegah penyebaran virus Covid-19.

Sementara itu, almarhum Kepala Dispar Benteng Gunawan dimakamkan di tempat pemakaman umum di belakang Koramil Kecamatan Pondok Kelapa dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) hari Jumat tadi. (ags)

Sumber: