Jangalah Biarkan Pedagang Jualan di Jalan Kedondong dan Manggis

Jangalah Biarkan Pedagang Jualan di  Jalan Kedondong dan  Manggis

radarbengkuluonline.com - BENGKULU - Kondisi Pasar Panorama, khususnya ruas Jalan Kedondong dan Ruas Jalan Belimbing semakin semrawut akibat ratusan pedagang berjualan membuka lapak di ruas jalan tersebut. Bahkan saat pagi tidak sedikit pedagang yang menancapkan tenda payung ditengah jalan, sehingga membuat ruas jalan Belimbing dan Jalan Kedondong menjadi semakin sempit serta macet untuk dilalui masyarakat.

"Kenapa kok tidak ditertibkan pedagang yang berjualan di Jalan Manggis ini?? Setiap pagi pasti macet. Padahal saya setiap pagi mesti melalui jalan ini untuk menuju lokasi kantor tempat saya bekerja di Padang Harapan," kesal Erna, warga Kelurahan Lingkar Timur saat ditanyai radarbengkuluonline.com  Senin pagi (22/11). BACA JUGA: Wawali : Motif Batik Besurek Harus Kreatif dan Inovatif

Dijelaskan oleh Erna, sebenarnya dia tidak mempersoalkan pedagang berjualan mencari nafkah di ruas jalan Kedondong dan Jalan Belimbing. Tapi hendaknya jangan memasang tenda hingga ke badan jalan. "Kalau tenda yang jualan itu ditancap ditengah jalan, tentulah jalan ini akan macet. Kalau pagi hingga siang itu ruas Jalan Kedondong dan Belimbing yang macet. Tapi kalau maghrib hingga malam bertambah jalur macetnya di Jalan Manggis hingga sampai simpang Jalan Nangka. Semestinya pemerintah bisa menertibkan kawasan ini," kata Erna.

Ditambahkan Budi, warga Jalan Nangka, Kelurahan Panorama, dia juga merasa kesal dengan ulah pedagang yang sengaja berjualan menumpahkan dagangannya di atas badan jalan, "Kalau sore sampai malam jalan Manggis ini macet nian. Pedagangnya jualan nian d iatas badan jalan. Kok tidak diawasi oleh pemerintah pedagang berjualan. Kok Satpol PP diam saja?" kata Budi. (idn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: