Keseringan Cuci Mobil dengan Hidrolik, Ini Risikonya

radarbengkuluonline.com, JAKARTA - Belakangan ini banyak pemilik mobil mencari tempat cuci yang menggunakan mesin hidrolik lantaran bisa membersihkan seluruh bagian. Namun, jika keseringan mencuci mobil dengan hidrolik ternyata bisa merusak beberapa komponen di bagian bawah. Cuci mobil hidrolik memang semakin menjamur di Indonesia. Pemilik kendaraan dengan mudah menemukan tempat cuci mobil yang menggunakan mesin hidrolik. SILAHKAN BACA INI: Ini Dia Orang Bengkulu Yang Tersangkut Namanya di Jalan (19)

 Dilansir dari Auto2000, Minggu (26/12), tempat cuci mobil hidrolik terhitung bagus untuk kebersihan mobil. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan mengenai cuci mobil hidrolik untuk komponen mesin pada mobil anda semua.

Berikut ulasannya: 

1. Bisa melemahkan suspensi

Sistem cuci mobil hidrolik bisa melemahkan suspensi pada mobil. Kenapa? Ketika pemilik mobil terlalu sering mencuci mobil dengan hidrolik, maka bisa membuat suspensi depan terkunci. Spooring pun juga bisa berubah. BACA INI DULU:

Kelurahan Jalan Gedang Laksanakan Program Mitigasi Langit Biasanya masalah itu muncul di dalam mobil-mobil dengan umur di atas lima tahun. Jika memang umur mobil Anda sudah di atas lima tahun, sebaiknya hati-hati dalam memilih tempat cuci mobil hidrolik.   Jangan sampai kerusakan kaki-kaki mobil atau suspensi muncul karena terlalu sering mencuci mobil dengan sistem hidrolik.

2. Risiko kerusakan komponen mobil

Selain kerusakan suspensi, terdapat risiko lainnya yang bisa menghampiri komponen mobil. Di kolong mobil terdapat banyak komponen dengan ruang terbuka. Diketahui, cuci mobil hidrolik menggunakan spray gun yang memiliki tekanan air cukup tinggi. BACA JUGA: Tim Kepahiang Sejahtera Duduki Puncak Klasemen Sementara

Masalahnya adalah ketika tekanan air terlalu tinggi dan terus menerus mengenai komponen yang ringkih, seperti kelistrikan mobil, maka bisa menimbulkan kerusakan lainnya. Pada dasarnya musuh dari sistem listrik ialah air. Ketika terkena tekanan yang tinggi, bisa dipastikan bagian tersebut rusak.

3. Risiko mobil terjatuh Meski jarang terjadi ketika dalam prosesor pencucian. Tentu saja itu terhitung kesalahan manusia. Untuk itu, sebaiknya pilih tempat cuci mobil yang memiliki reputasi terbaik walaupun menggunakan sistem hidrolik. Sebaiknya juga cari dan pilih bengkel dengan hidrolik tipe thunder H karena lebih aman. (ddy/jpnn)

Sumber: