Serapan Anggaran Kemenkumham Bengkulu Hampir Tercapai

radarbengkuluonline.com, BENGKULU - Dalam refleksi akhir tahun 2021, jajaran Kemenkumham Bengkulu hampir mencapai target. Serapan anggaran di tahun ini sudah mencapai sebesar 98,52 persen.  Ini diungkapkan Kakanwil Kemenkumham Bengkulu, Imam Jauhari, MH Rabu (29/12).

Ia mengatakan, kendala dalam melaksanakan program yang ada pada tahun ini dikarenakan masih adanya dampak pandemi covid -19. "Refleksi akhir tahun ini, seluruh program harus mencapai target. Sesuai dengan arahan Pak Menteri, agar jajaran melakukan review ulang target rancangan kegiatan yang ada. Kita sudah laksanakan. Itu bisa dikatakan dapat terealisasi, walaupun kita mengalami pandemi covid -19. Khusus di Provinsi Bengkulu serapan anggaran mencapai 98,52 persen."

SILAHKAN BACA:  Ini Dia Orang Bengkulu Yang Tersangkut Namanya di Jalan (22)

Imam mengatakan, tugas yang cukup berat, yakni di bidang Divisi Pemasyarakatan. Namun pihaknya sudah menjalankan beberapa program yang diberikan untuk warga binaan. Baik di Rutan maupun Lapas. Termasuk memberikan pembinaan mandiri maupun dalam keagamaan rohani. "Artinya, seluruh jajaran divisi sudah dilaksanakan dengan baik. Seperti di Divisi Pemasyarakatan ini tugas sangat berat, karena mengarahkan Warga Binaan dapat keluar masyarakat yang baik. Makanya ada pembinaan mandiri dan rohani. Untuk pembinaan mandiri ini ditargetkan pelaksanaannya sudah mencapai kurang lebih 70 persen. Memang tidak mencapai target. Karena pelaksanaannya kesulitan ditengah pandemi ini. Makanya pada tahun depan kita usahakan mencapai target 100 persen. Di rohani juga kita terus melakukan atau mengundang tokoh agama agar warga binaan dapat lebih agamis."

BACA JUGA: Jumlah Pecandu Narkoba di Kota Bengkulu Menurun 1,8 Persen

Selain itu, di bidang Divisi Yankum, adanya pandemi, seluruh kegiatan seperti rapat pertemuan dan sosialisasi ke masyarakat berkurang. "Divisi Yankum juga mempunyai peran penting. Saat ini memegang lima DIPA. Seperti, pelayanan hukum dan HAM, HAM, Kekayakaan Intelektual, Merk, OBH dan lain lain. Alhamdulilah target yang diberikan memang juga belum. Tercapai hanya 7 sampai 8 persen. Karena kegiatan penuh sosialisi, rapat, pertemuan namun ditengah pandemi terkendala," lanjutnya.

PERLU DIBACA: Gelar Aksi Solidaritas, Pemuda Kirim “Surat Cinta” ke Bupati Seluma

Selain itu, untuk Divisi Imigrasi, menurut Imam jumlah warga negara asing di Provinsi Bengkulu tidak terlalu banyak. Pihaknya juga terus melakukan pengawasan terhadap warga negara asing yang ada. Dimana, pada beberapa bulan yang lalu pihaknya telah melakukan deportasi salah satu warga negara asing dikarenakan telah melakukan pelanggaran izin tinggal. "Untuk seratus hari, kami sudah diberikan program dengan pimpinan. Nantinya awal tahun akan ada kegiatan kembali. Baik dari jajaran divisi yang ada. Saat ini masih dalam perencanaan, tentunya kami akan melaksanakan janji kinerja yang ada."  (Bro)

Sumber: