Stok Vaksin Jembrana Sangat Kurang
Ketersediaan Vaksin Jembrana Sangat Kurang
radarbengkuluonline.com, MANNA - Populasi sapi yang ada di Bengkulu Selatan sangat banyak. Jumlahnya diperkirakan mencapai 15.000 ekor. Lalu untuk pencegahan terjadinya penyakit jembrana dengan jumlah dosis yang diusulkan dalam APBD Bengkulu Selatan hanya 200 dosis, bisa dipastikan itu sangat kurang. Bahkan, tidak bisa untuk memenuhi kebutuhan kalau terjadinya kasus penyakit jembrana.
Kepala Dinas Pertanian Bengkulu Selatan, Ir.Silustero,MM melalui Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan, Okty Feriyenni,Spi.MM mengatakan, saat ini pihaknya masih menunggu rekomendasi dari Provinsi untuk pengusulan ke Provinsi Bengkulu.
"Seperti tahun sebelumnya, kita menerima surat dari pihak Provinsi, sebagai acuan untuk kita mengusulkan ke pihak Provinsi, sehingga nantinya kita mendapatkan gambaran berapa yang harus kita usulkan,"ungkap Okty saat dihubungi radarbengkuluonline.com diruangan kerjanya Kamis (20/01).
Biasanya dalam pengajuan, lanjutnya, pihaknya mencapai 1.200 dosis. Hal ini sebelum dilanda pandemi Covis - 19. Setelah ada musibah ini, pihaknya hanya mendapatkan 500 dosis. Ini tergantung anggaran yang tersedia. Semoga dengan dosis yang diterima nanti, pihaknya mampu menanggulangi apabila terjadi Jembrana.
Apalagi untuk penyakit Jembrana ini, biasanya datang setiap tahun. Karena untuk sektor lintasnya pihaknya tidak bisa menghalangi virus ini masuk ke Bengkulu Selatan. Tetapi pihaknya akan terus berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi peternak sapi.
"Apalagi untuk saat ini, sudah terdapat gejala Jembrana yang terjadi di Bengkulu Selatan. Untungnya hal itu baru gejala dan sudah bisa Kami atasi dengan cara memberikan vitamin dan memberikan suplay makanan yang bergizi kepada hewan ternak."
Untuk itu, tahun ini pihaknya berharap bisa menyediakan vaksin yang dibutuhkan sesuai dengan usulan yang akan di usulkan nantinya. Jangan sampai hewan ternak yang ada di Bengkulu Selatan ini terpapar oleh virus ini.
"Penanggulangan yang kita lakukan ini untuk meminimalisir kerugian masyarakat dalam pemeliharaan hewan ternaknya. Apalagi untuk konsumsi daging sangat dibutuhkan masyarakat. Dengan penanggulangan yang baik, kita berharap kesejahteraan masyarakt petani bisa meningkat dengan baik. Apalagi disituasi saat ini,"papar Okty.(afa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share: /*props */?> /*google ads */?> /*amp advernative */?>
- 1 Polisi Selidiki Kasus Tabrak Lari di Kelurahan Babatan Seluma
- 2 Derta Rohidin Ucapkan terimakasih Kepada Tim dan simpatisan, Optimis Romer Menang di Pilgub Bengkulu
- 3 KPU Kota Musnahkan 497 Surat Suara Rusak dan Berlebih
- 4 Polres Seluma Sebut Ada 26 Lokasi TPS Sulit Dijangkau
- 5 Perbandingan Motor Yamaha NMAX dan Honda PCX, Motor Mana yang Lebih Nyaman untuk Layanan Transportasi?
- 1 Polisi Selidiki Kasus Tabrak Lari di Kelurahan Babatan Seluma
- 2 Derta Rohidin Ucapkan terimakasih Kepada Tim dan simpatisan, Optimis Romer Menang di Pilgub Bengkulu
- 3 KPU Kota Musnahkan 497 Surat Suara Rusak dan Berlebih
- 4 Polres Seluma Sebut Ada 26 Lokasi TPS Sulit Dijangkau
- 5 Perbandingan Motor Yamaha NMAX dan Honda PCX, Motor Mana yang Lebih Nyaman untuk Layanan Transportasi?