Soal Aset, Pemkab BS Minta Pendampingan BPKP

radarbengkuluonline.com, MANNA - Persoalan aset dan laporan keuangan Pemkab Bengkulu Selatan, Bupati sengaja meminta pendampingan pihak BPKP dengan tujuan agar pencapaian untuk meraih opini terbaik yakni Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Gusnan Mulyadi mengharapkan bimbingan dan pendampingan BPKP dalam penyusunan Laporan Keuangan Pemda Kabupaten Bengkulu Selatan serta pendampingan dalam Reviu Laporan Keuangannya yang akan dilakukan oleh Inspektorat Kabupaten Bengkulu Selatan, terutama dalam penyelesaian permasalahan aset. Baca Juga: Sukarni,MM Diamanahkan Jadi Plt Sekda Bengkulu Selatan

"Saya harap dengan adanya pendampingan ini kita bisa meraih WTP.Karena dari hasil yang dikeluarkann LHP oleh BPK sudah enam tahun Bengkulu Selatan tidak mendapatkan WTP.Semoga tahun ini kita bisa mencapaiannya tergantung pada pengolahan keuangan dari setiap OPD yang ada," ucap Gusnan Minggu(23/01).

Adapun yang disampaikan oleh Pengendali BPKP Perwakilan Mutu Bengkulu, Jusuf Partono, WTP atau tidaknya Pemda Kabupaten Bengkulu Selatan sangat tergantung pada pengelolaan keuangan masing-masing OPD. BACA JUGA: Asisten I Bengkulu Selatan Ditunjuk Bupati Jadi Plh Sekda

Oleh karena itu, masing-masing pimpinan OPD harus turut bertanggung jawab melakukan pengelolaan keuangan yang baik. Pihak BPKP Perwakilan Bengkulu juga akan berkoordinasi dengan DPKAD Kabupaten Bengkulu Selatan dan Inspektorat Daerah Bengkulu Selatan dalam hal penyelesaian aset dan laporan keuangan daerah.

"Kualitas laporan keuangan masing-masing OPD harus 'WTP' dulu. Namun, seringkali OPD hanya fokus pada pengelolaan keuangan saja, padahal penting juga memperhatikan pengelolaan barang,sehingga menjadi temuan,"pungkas Jusuf.(afa)

Sumber: