Sandiaga Uno Puji Kuliner Bengkulu

radarbengkuluonline.com, BENGKULU – Kegiatan rapat koordinasi perencanaan pengembangan ekonomi kreatif, yang diselenggarakan oleh Bappeda Povinsi Bengkulu  mendapat pujian dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno saat mengikuti rapat melalui zoom meeting seluruh Indonesia. Di Bengkulu sendiri dihadiri oleh Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu selaku yang membuka acara, Kadis Pariwisata Provinsi Bengkulu, Kadis dan UKM Provinsi Bengkulu, Kadis Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bengkulu, Kadis Kominfo dan Statistik Provinsi Bengkulu, Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Bengkulu, Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten/Kota se-Provinsi Bengkulu, Kadis Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten/Kota se-Provinsi Bengkulu, dan para pelaku ekonomi kreatif di Provinsi Bengkulu. Kegiatan ini berlangsung, di Hotel Madelin, Jalan Bakti Husada No. 88, Kelurahan Lingkar Barat, Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu, Kamis (24/02/2022).

Dalam arahannya, Sandiaga Uno menuturkan, Provinsi Bengkulu mempunyai potensi yang sangat besar untuk industri kreatif. Dimana, 3 besar persebaran pelaku ekonomi kreatif terletak di sektor musik 31,4%, kuliner 26,1%, seni pertunjukan 8,8%. Dan tersebar di Kabupaten/Kota di Provinsi Bengkulu, yaitu di Kota Bengkulu 67,8%, Rejang Lebong 9,8%, Kepahiang 4,8%, serta Kabupaten/Kota lainya sekitar 18%. “Potensi kuliner di Bengkulu sangat potensial, betul-betul enak dan ini harus terus dikembangkan,” tutur Sandi.

Di samping itu, ia mengatakan bahwa Provinsi Bengkulu ini memiliki produksi kopi terbanyak ke 5 di Indonesia. Sehingga, kopi Bengkulu memiliki potensial yang sangat luar biasa di bidang kopi. Kemudian, potensi fashion seperti batik besurekpun bisa menjadi produk unggulan dari Provinsi Bengkulu. “Bengkulu harus kembangkan kopi dengan bermacam branding.”

Program kegiatan pemerintah orientasinya merupakan pemulihan perekonomian di Indonesia, dengan pemanfaatan digitalisasi dan juga untuk membuka peluang ekonomi serta peluang kerja. Ide-ide inovatif inilah yang bisa mengangkat hidup masyarakat, meningkatkan penghasilan mereka, dan juga tentunya menghadirkan kesejahteraan bagi masyarakat. Oleh karena itu, Sandi mengajak masyarakat Bengkulu untuk mengikuti program “Desa Wisata”.

Ia meminta Kepala Bappeda, dan pihak terkait untuk mengembangkan beberapa desa wisata yang ada di Bengkulu menjadi desa kreatif. Dengan demikian, hal ini akan mendorong pertumbuhan perekonomian. “Ayo Bengkulu ikut program desa wisata. Pahami betul kebutuhan rakyat, mereka pastinya menginginkan pertumbuhan ekonominya meningkat. Saya ucapkan selamat dan sukes untuk rapat koordinasi perencanaan ekonomi kreatif Provinsi Bengkulu tahun 2022, mari optimis  bangkit dimasa-masa ini dan kita buka ruang kerja seluas-luasnya,” tutup Sandi. (Mg-4)

Sumber: