Bupati Bengkulu Selatan  Monitoring Harga TBS

Bupati Bengkulu Selatan  Monitoring Harga TBS

radarbengkuluonline.com, MANNA - Menindaklanjuti SK Gubernur Bengkulu yang diikuti oleh seluruh Bupati, untuk itu Bupati Bengkulu Selatan melakukan monitoring harga Tandan Buah Segar(TBS) kelapa sawit khususnya di PT BSL Bengkulu Selatan. Ini dimaksudkan agar harga sawit bisa segera normal kembali.

"Untuk itu kita meminta kepada PT tersebut untuk mematuhi SK Gubernur terkait harga TBS, berdasarkan hasil diskusi yang kami lakukan kamipun menekankan kepada pihak PT agar segera menaikan harga TBS. Alhamdulillah pihak PT bersedia untuk menaikannya," ungkap Gusnan kepada radarbengkuluonline.com di ruangannya Kamis (19/05).

Menyikapi situasi anjloknya harga TBS dalam kurun waktu belakangan ini, maka dalam rakor ini didapat beberapa poin kesepakatan. Diantaranya untuk melayangkan surat kepada Presiden Joko Widodo melalui Menko Perekonomian dan Perdagangan untuk mencabutan larangan ekspor CPO dengan didasari pernyataan setiap pabrik CPO di Provinsi Bengkulu untuk memenuhi 20% DMO (Domestic Market Obligation).

Gusnan menambahkan, secara pribadi meminta kepada Presiden untuk membuka kran ekspor CPU agar harga sawit di tengah masyarakat normal kembali. Hal ini juga untuk kesejahteraan para petani sawit, khususnya di Bengkulu Selatan.

Kesepakatan harga TBS di tingkat pabrik periode Mei 2022 adalah Rp. 2.815,80. Harga terendah di angka Rp. 2.421,14. Harga tertinggi Rp 3.210,47 dengan toleransi sebesar 5% di angka Rp. 2.675,01.

"Semoga kedaan harga TBS ini, kedepannya akan terus membaik. Sehingga kelangkaan minyak bisa segera diatasi. Semoga apa yang kita inginkan bisa tercapai, kesejahteraan masyarakat bisa meningkat dengan harga yang stabil, " pungkas Gusnan. (afa)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: