Ini Dia Data dan Fakta Unik Nama-Nama Kelurahan di Kota Bengkulu (17)

Ini Dia Data dan Fakta Unik Nama-Nama Kelurahan di Kota Bengkulu (17)

Di lokasi kiri kanan Jalan Burniat ini dahulu ada Kebun orang Keling-Azmaliar Zaros-

 

17. Kelurahan Kebun Keling

 

RADARBENGKULU.DISWAY.ID -  Kota Bengkulu adalah salah satu kolonial Inggris yang telah membuat Benteng Fort Marlborough. Kota   ini memiliki Muara Dua dan  Bumi Ayu. Tak hanya itu, daerah ini juga memiliki Panorama indah. Terutama bila kita melihat di Tanjung Ajung, Tanjung Jaya. Di daerah ini kita dapat melihat Semarang, Surabaya, Kampung Bali, Malabro, Sidomulyo, Padang Serai, Padang Jati, Betungan dengan leluasa.

 

Yang cukup menarik dilihat disini adalah Dusun Besar dengan Sawah Lebar  dan Sawah Lebar Baru yang sedang di Bajak petani. Sekarang daerah ini dipelihara dengan baik dan di Kandang dengan Kandang Limun, serta diberi Pagar Dewa. Kalau tidak demikian, Rawa Makmur, Rawa Makmur Permai, Pematang Gubernur bisa rusak Jitra yang bersejarah itu. Karena, di sana ada Jalan Gedang, Pondok Besi,  Pintu Batu, Tanah Patah yang memiliki Sumur Meleleh terus menerus.

Di Pondok Besi ini ada Padang Harapan yang di Tengah Padang-nya selalu Sukarami. Di sana penuh dengan Kebun  Roos, Kebun Keling, Kebun Geran, Kebun Dahri, Kebun Kenanga yang ramai dikunjungi wanita. Kebetulan, daerah ini berdekatan dengan Pasar Bengkulu, Pasar Baru, Pasar Melintang, Pintu Batu, Pekan Sabtu yang Sukamerindu-kan PengantunganPenurunan yang sekarang masih ada Berkas-nya.  

Rangkaian kalimat yang mengiringi kata bergaris  tebal atau hitam itu   merupakan pengantar dari sebagian nama dari 67 kelurahan di Kota Bengkulu yang unik. Kenapa nama kelurahan itu unik, wartawan RADARBENGKULU.DISWAY.ID, Azmaliar Zaros menurunkan laporannya secara bersambung setiap hari. Selamat membaca laporan SPEKTAKULER yang hanya satu-satunya ada di Indonesia dan mungkin juga di dunia.

Redaksi juga menerima masukan, kritik dan saran dari pembaca untuk kesempurnaan laporan ini. Pembaca juga bisa berpartisipasi menyumbang tulisan soal nama-nama unik tentang nama daerah, objek wisata dan lain-lain. Kritik, saran, tulisan dikirim ke email : [email protected]. Atau telepon/WA ke HP 0812 7930 6998. (*)

 

Di Daerah Ini Ada Kebun Orang Keling 

 

KEBUN KELING ini juga termasuk salah satu nama kelurahan unik di Kota Bengkulu. Kelurahan ini termasuk dalam wilayah Kecamatan Teluk Segara. Kenapa daerah ini dinamakan Kebun Keling  Ya! Ada yang tahu! Mau tahu! Seperti biasa, baca saja tulisan Wartawan RADARBENGKULU.DISWAY.ID berikut ini.

 

 

AZMALIAR ZAROS, Kota Bengkulu

Asal Usul nama kelurahan Kebun Keling itu, kata Ketua Adat Kebun Keling, Zainul Arifin dia tidak tahu secara pasti. Pasalnya, sumber dan bukti tertulis atau prasastinya tidak ada. Yang jelas, sejak dia lahir di Kebun Keling sejak kecil, orang sudah menyebut daerah ini dengan nama Kebun Keling.

BACA JUGA:KPU Kota Bengkulu Sosialisasikan PKPU Nomor 4 Tahun 2022

‘’Sejak saya lahir tahun 1930, warga sudah menyebut nama daerah ini dengan Kebun Keling,’’jelas bapak yang tinggal di Jl. Burniat  Kebun Keling.

Jadi lanjutnya, jauh sebelumnya, sudah dinamakan Kebun Keling. Yang menyebutnya Kebun Keling itu juga tidak tahu secara jelas. Sebutan itu mengalir dari mulut ke mulut saja. ‘’Diperkirakan nama itu sudah ada sekitar tahun 1800-an,’’paparnya.

BACA JUGA:Pamit Rajo Agung Tanda Dimulainya Festival Tabut Bengkulu 2022

Namun menurut cerita orangtua dahulu, katanya, daerah itu disebut dengan nama Kebun Keling karena di daerah ini dahulu ada ada orang keling atau orang berkulit hitam. Mereka itu adalah orang dari Gujarat, India. Mereka itu ada yang berdagang dan ada pula buruh yang sengaja dibawa oleh tentara Inggris untuk membuat Benteng Marlborough.

BACA JUGA:183 Kades Terpilih Dilantik Bupati Mian Ditengah Guyuran Hujan

Mereka itu, paparnya, menumpang di daerah ini. Ada yang tinggal di depan Benteng Marlborough, ada pulang yang tinggal di Belakang Polresta Bengkulu.’’Mereka itu kebanyakan menyewa rumah penduduk.’’

BACA JUGA:Ini Dia Data dan Fakta Unik Nama-Nama Kelurahan di Kota Bengkulu (16)

Di samping itu, ada pula yang membeli tanah untuk rumah. Di tanah yang mereka beli itu ada pula yang sambilan berkebun. Namun lokasi kebunnya, dia tidak tahu secara pasti. Karena, orangtuanya dahulu tidak menjelaskan lokasi kebunya. Sedangkan dia sendiri juga tidak sempat menanyakan lokasi kebunnya itu.

Karena daerah ini banyak orang Keling dan ada pula yang memiliki kebun, maka warga menyebutnya daerah ini dengan Kebun Keling. Yaitu, kebun milik orang Keling dari India.

Pada zaman dahulu, lanjutnya, daerah Kebun Keling ini bukan hanya dihuni orang Keling dari India itu saja. Akan tetapi juga ada penduduk pribumi, Minang, Jawa. Jumlah penduduk pribumi itu juga tidak terlalu banyak. Hidup mereka damai dan tidak ada gesekan.

Warga pribumi, termasuk orangtua Zainul juga menyambut baik kehadiran orang Keling ini. Sebab, mereka baik hati dan tidak mengganggu penduduk. Bahkan, menurut cerita yang dia dengar, ada yang menikah dengan orang pribumi.

Karena daerah ini dahulunya belum ada nama, maka orang akhirnya menyebut daerah ini dengan nama Kebun Keling. Nama itu menyebar dari mulut kemulut. Bahkan sekarang nama itu masih lengket dan diresmikan jadi nama Kelurahan Kebun Keling.   


Inilah Kantor Lurah Kebun Keling, Kota Bengkulu-Azmaliar Zaros- 

Kelurahan  Kebun Keling ini termasuk daerah kawasan Wisata Pantai. Daerah ini memiliki luas 16 hektare. Daerah yang letaknya sebelah utara berbatasan dengan Samudera Indonesia. Sebelah selatan berbatasan dengan Kelurahan Jitra. Sebelah timur berbatasan dengan Kelurahan Kebun Roos. Kemudian, sebelah  barat berbatasan dengan Malabro.

Daerah ini terdiri dari 6 Rukun Tetangga (RT) dan 2 Rukun Warga (RW).  Penduduknya itu terdri dari berbagai etnis suku bangsa. Antara lain warga Tionghoa, Minang, Palembang, Jawa, penduduk asli Bengkulu.

Mata pencariannya juga berbagai macam. Antara lain ada pedagang, buruh, PNS, nelayan, ada juga pegawai swasta, tukang.

Daerah ini dekat dengan lokasi wisata. Antara lain ada Benteng Marlborough, objek wisata Pantai Tapak Paderi, Bank Indonesia, Polres, Bengkulu. (*)

 

 

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: