Aneh, Anggaran Stunting di APBD Kepahiang Nol

Aneh, Anggaran Stunting di APBD Kepahiang Nol

Bupati Kepahiang memberikan arahan dalam rapat terkait inflasi -Ruvi-

 

KEPAHIANG, RADARBENGKULUONLINE.COM - Anggaran untuk penanganan stunting di Kabupaten Kepahiang tahun 2023 nihil. Dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kepahiang tahun 2023 tidak dialokasikan anggaran untuk menekan angka kasus stunting di Kepahiang.

Padahal Pemkab Kepahiang tengah gencar-gencarnya melakukan upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Kepahiang.

"Ya, dana untuk penanganan di APBD 2023 nol atau kosong. Pemda Kepahiang bingung," ungkap Bupati Kepahiang Hidayatullah Sjahid.

Pemkab Kepahiang, lanjutnya, sudah melakukan berbagai upaya untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Kepahiang yang tercatat ada 1.542 kasus dan tersebar di 15 desa.

BACA JUGA:Istri Gubernur se Indonesia Jahit Bendera Merah Putih di Bengkulu

Hal itu disesali lantaran penanganan stunting ini merupakan program nasional, sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 terkait percepatan penurunan angka stunting.

Sebelumnya, penanganan stunting ini ditargetkan pengurangan prevalensi stunting secara nasional berada pada angka 14 persen di tahun 2024 nanti.   Angka stunting pada anak di Kabupaten Kepahiang masih sangat tinggi. Berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2021 yang dilaksanakan Kementerian Kesehatan.

BACA JUGA:Inilah Riwayat Selingkar Tanah Bengkulu Tempo Dulu (13)

Prevalensi stunting di Kabupaten Kepahiang 22,9 persen. Angka itu hampir mengejar angka prevalensi stunting di Indonesia pada 2021 sebesar 24,4 persen.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: