2023, Momentum Perbaikan Semua Lini Kehidupan

2023, Momentum Perbaikan Semua Lini Kehidupan

Faisal Abdul Aziz, M.Ag-Adam-

 

BENGKULU, RADARBENGKULUONLINE.COM - Suka duka di 2022 sesaat lagi akan menjadi sejarah bagi masing-masing pribadi kita.

Tantangan 2023 sebentar lagi akan kita jelang. Sebagai seorang kaum muslimin, sudah selayaknya pergantian tahun kita maknai dengan lebih mendekatkan diri kepada Sang Pemcipta.

Berikut perspektif bagaimana merayakan pergantian tahun baru secara Islami dari Faisal Abdul Aziz, M.Ag,  Kepala MAN 1 Model Kota Bengkulu.

"Islam membolehkan umatnya untuk merasakan euforia dalam menyambut tahun baru. Namun haruslah dengan hal-hal yang bermanfaat dan tidak menimbulkan kemudaratan. Seperti membaca Al-Quran sendirian atau berjamaah," kata salah seorang Mubaligh Provinsi Bengkulu ini kepada RADARBENGKULUONLINE.COM, Sabtu pagi (31/12).

Menurutnya, tausiyah yang berisi kajian ilmiah keagamaan dapat diselenggarakan juga. "Bisa juga dengan dzikir berjamaah yang diakhiri dengan taushiyah agama, dapat juga dengan diskusi ilmiah keagamaan dan lain-lain. Janganlah melakukan hal-hal yang tidak bermanfaat. Seperti menghidupkan kembang api, meniup terompet dan lain sebagainya. Itu urusan dan tradisi nonmuslim, bukan kita," sambung Faisal

Lanjutnya, introspeksi untuk lebih baik lagi kedepan sangat tepat dilaksanakan saat ini.

"Dijelaskan di dalam Al-Quran Surah al-Hasyr ayat 12, yang artinya : 'Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah setiap diri melihat apa yang terjadi untuk hari esok. Bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah mengetahui apa yang terjadi untuk hari esok'. Ayat ini menerangkan bahwa hidup harus selalu berubah dan berubah serta lebih baik di masa yang akan datang. Apalagi dengan pergantian tahun ini. Hal yang buruk di masa lalu harus ditinggalkan. Sedangkan hal yang baik pertahankan dan tingkatkan agar lebih baik," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: