Ini Dia Penyebab Pemdes Rama Agung Berhasil Keluar Juara 1 Nasional

 

RADARBENGKULU - Desa Rama Agung, Kecamatan Kota Arga Makmur, Kabupaten Bengkulu Utara Provinsi Bengkulu berhasil meraih juara 1 tingkat Nasional dalam lomba expose Moderasi beragama tahun 2023 kategori Kampung Moderasi Beragama tingkat Nasional. 

BACA JUGA:Diduga Karena Puntung Rokok, Wabup Mukomuko Pergoki Kebakaran Lahan Gambut di SP7

 

Diketahui, keberhasilan Rama Agung meraih juara 1 ini setelah mengalahkan dua desa lainnya dalam 3 besar yang menjadi finalis pada lomba yang digelar Balai Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Agama Semarang, yakni Desa Buda Keling (Provinsi Bali) dan Desa Dukuh Plumbon Banguntapan (Provinsi DIY).

BACA JUGA:Sepi Pembeli, Pedagang Pasar Mingguan di Seluma Susah Kembalikan Modal

 

Keberhasilan Desa Rama Agung ditetapkan juara 1 setelah mengikuti evaluasi dan proses seleksi yang cukup panjang dan ada seleksi yang sangat ketat, serta hasil rapat pleno tim dewan juri Balai Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Agama Semarang. 

BACA JUGA:Cerpen: Diversitas Gemilang

 

Setelah berhasil meraih juara 1 tingkat Nasional dalam lomba ekspos inovasi moderasi beragama tahun 2023 kategori Kampung Moderasi Beragama tingkat Nasional, Pemerintah Desa Rama Agung melalui Kepala Desa Putu Suriade mengucapkan terima kasih kepada Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno (UIN FAS) Bengkulu yang telah membimbing Desa Rama Agung hingga berhasil meraih juara 1 tingkat Nasional kategori moderasi umat beragama selama proses seleksi selama ini. 

BACA JUGA:Anji dan Judika Bernyanyi Bersama Masyarakat Kaur

 

"Saya selaku Kepala Desa dan jajaran Pemdes Rama Agung mengucapkan  terima kasih kepada UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu, terkhusus Prof. Dr. Suhirman, M.Pd, Dr. Nurlaili, M.Pd.I, Prof. Dr. Rohimin, M.Ag, Ahmad Syarifin, M.Ag. Yang mana berkat bimbingan dari UIN FAS Bengkulu selama ini lah sehingga Desa Rama Agung berhasil meraih prestasi tingkat Nasional. Tanpa adanya bimbingan dari UIN FAS Bengkulu, tentunya kami tidak ada apa apanya. Kedepan kami juga masih sangat membutuhkan bimbingan agar kami bisa lebih baik lagi," ujar Kades.

Sumber: radarbengkulu