Jangan Ditiru, Penjual Martabak Nekat Gantung Diri

Jangan Ditiru, Penjual Martabak Nekat Gantung Diri

Ilustrasi Pemuda di Kaur nekat gantung diri, diduga putus Cinta-Hendri-radarbengkulu

RADAR BENGKULU, KAUR - Kabar duka datang dari Desa Kasuk Baru, Kecamatan Tetap, Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu, pasalnya seorang pemuda yang masih berstatus bujangan nekat gantung diri

Terungkap alasan penjual martabak berinisial Ba (27) yang nekat mengakhiri hidupnya dirumah kakaknya dengan cara menggantung diri diduga putus Cinta. 

BACA JUGA:Masyarakat Bengkulu Tengah Blokir Akses Masuk Menuju PT RAA

Tragedi gantung diri tersebut terjadi sekitar pukul 18:30 WIB, dirumah kakak kandung dari korban itu sendiri hari ini, Rabu malam (22/11). 

BACA JUGA:Sinopsis Film Conspiracy theory, Mengungkap Misteri Tentang Dunia Rahasia

       Kapolres Kaur AKBP H. Eko Budiman, S.IK, M.IK, M.Si melalui Kasat Reskrim AKP J Manurung, SH, informasi yang mereka dapatkan dari kakak korban, beberapa hari belakangan diketahui bahwa korban putus cinta dengan pacarnya. Hal inilah yang menjadi dugaan, bahwa korban nekat mengakhiri hidupnya karena cintanya kandas di tengah jalan. 

BACA JUGA:Festival Durian Bengkulu Tengah, 1.000 Buah Favorit Itu Ludes dalam Sekejap

       "Kita sudah meminta keterangan dengan keluarga korban, bahwa ia memang pernah bercerita bahwa ia putus dengan sang kekasihnya yang sudah cukup lama menjalin hubungan," jelas Kasat J. Manurung

BACA JUGA:Milad Muhammadiyah ke 111, Muhammadiyah Bengkulu Gelar Jalan Sehat dan Tabligh Akbar

         Keterangan keluarga korban pada tanggal 18 November yang lalu. Korban sempat ke rumah sang kekasih untuk menemuinya, namun sang pacar tidak ada di rumah yang ditemui hanya orang tua sang kekasih. 

       Pada saat bertemu keluarga sang kekasih, korban mendapatkan penjelasan kalau anaknya akan menikah dengan orang lain. Hal inilah yang membuat korban kecewa," ungkap Kasat J. Manurung

       Pihak Polres, sudah meminta keterangan dengan keluarga korban dan mereka sudah mengikhlaskan kepergiannya dan Saat ini korban telah di antar ke rumah orang tuanya di Desa Kepayang Kecamatan Tetap.

        "Jenazah sudah dimakamkan, keluarga sudah mengikhlaskan kepergian korban dan pihak keluarga kekasih korban, juga tidak  ada pemanggilan karena laporan dari keluarga korban memang tidak ada," tutup Kasat J. Manurung. (hel)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: