Puncak Festival Edukasi Inflasi (FLEKSI) 2024, Tingkatkan Pemahaman Masyarakat Bengkulu tentang Inflasi

Puncak Festival Edukasi Inflasi (FLEKSI) 2024, Tingkatkan Pemahaman Masyarakat Bengkulu tentang Inflasi

Puncak Festival Edukasi Inflasi (FLEKSI) 2024, Tingkatkan Pemahaman Masyarakat Bengkulu tentang Inflasi-Naura -

“Dompet kita ini erat kaitannya dengan inflasi. Kalau inflasi tinggi, daya beli menurun. Kalau inflasi stabil, daya beli kita lebih baik. Oleh karena itu, pengendalian inflasi adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah atau Bank Indonesia," tegasnya.

 

Aditya juga mendorong peran masyarakat dalam pengendalian inflasi, seperti mengelola konsumsi dengan bijak, menanam bahan pangan seperti cabai dan sayuran, serta mendukung stabilitas harga melalui belanja secukupnya, terutama saat momen tertentu seperti liburan dan hari besar keagamaan.

 

Salah satu aspek menarik dari FLEKSI 2024 adalah berbagai lomba yang tidak hanya edukatif tetapi juga menghibur. Kompetisi seperti lomba memasak, jingle, komik, dan video, dirancang untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya generasi muda, tentang peran mereka dalam pengendalian inflasi.

 

Aditya menyebut bahwa tujuan akhir dari kegiatan ini adalah menciptakan pemahaman yang lebih luas di masyarakat hingga tahun 2025. 

 

"Kami ingin agar masyarakat lebih bijak dalam mengelola konsumsi, menghindari belanja berlebihan, dan berkontribusi pada keberlanjutan pasokan bahan pangan," ujarnya.

 

Selain itu, Aditya juga mengungkapkan bahwa pertumbuhan ekonomi Bengkulu yang saat ini berada di angka 4% didominasi oleh tiga sektor utama: pertanian, perdagangan, dan transportasi. Ia mendorong optimalisasi sektor-sektor tersebut melalui hilirisasi produk.

 

“Di sektor pertanian, misalnya, kita memiliki banyak perkebunan yang dapat dimanfaatkan untuk produk turunan. Hilirisasi penting agar hasil pertanian, seperti kelapa sawit, dapat memberikan nilai tambah, seperti dengan mendirikan pabrik minyak goreng,” katanya.

Dengan keberlanjutan program seperti FLEKSI dan sinergi berbagai pihak, Bank Indonesia optimistis bahwa pengendalian inflasi dan pertumbuhan ekonomi di Bengkulu dapat berjalan beriringan, menciptakan stabilitas ekonomi yang bermanfaat bagi semua kalangan masyarakat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: