Banner Perpustakaan

Ini Dia Data dan Fakta Unik Nama-Nama Kelurahan di Kota Bengkulu (63)

Ini Dia Data dan Fakta Unik Nama-Nama Kelurahan di Kota Bengkulu (63)

Di kiri kanan jalan ini dahulu banyak tumbuh pohon bunga kaca piring-Azmaliar Zaros-

 

63. Kelurahan Bentiring

 

BENGKULU, RADARBENGKULUONLINE.COM -  Kota Bengkulu adalah salah satu kolonial Inggris yang telah membuat Benteng Fort Marlborough. Kota   ini memiliki Muara Dua dan  Bumi Ayu. Tak hanya itu, daerah ini juga memiliki Panorama indah.

Terutama bila kita melihat di Tanjung Ajung, Tanjung Jaya. Di daerah ini kita dapat melihat Semarang, Surabaya, Kampung Bali, Malabro, Sidomulyo, Padang Serai, Padang Jati, Betungan dengan leluasa.

Yang cukup menarik dilihat disini adalah Dusun Besar dengan Sawah Lebar  dan Sawah Lebar Baru yang sedang di Bajak petani. Sekarang daerah ini dipelihara dengan baik dan di Kandang dengan Kandang Limun, serta diberi Pagar Dewa. Kalau tidak demikian, Rawa Makmur, Rawa Makmur Permai, Pematang Gubernur bisa rusak Jitra yang bersejarah itu. Karena, di sana ada Jalan Gedang, Pondok Besi,  Pintu Batu, Tanah Patah yang memiliki Sumur Meleleh terus menerus.

Di Pondok Besi ini ada Padang Harapan yang di Tengah Padang-nya selalu Sukarami. Di sana penuh dengan Kebun  Roos, Kebun Keling, Kebun Geran, Kebun Dahri, Kebun Kenanga yang ramai dikunjungi wanita. Kebetulan, daerah ini berdekatan dengan Pasar Bengkulu, Pasar Baru, Pasar Melintang, Pintu Batu, Pekan Sabtu yang Sukamerindu-kan PengantunganPenurunan yang sekarang masih ada Berkas-nya.  

Rangkaian kalimat yang mengiringi kata bergaris  tebal atau hitam itu   merupakan pengantar dari sebagian nama dari 67 kelurahan di Kota Bengkulu yang unik. Kenapa nama kelurahan itu unik, wartawan RADARBENGKULU.ONLINE.COM, Azmaliar Zaros menurunkan laporannya secara bersambung setiap hari. Selamat membaca laporan SPEKTAKULER yang hanya satu-satunya ada di Indonesia dan mungkin juga di dunia.

Redaksi juga menerima masukan, kritik dan saran dari pembaca untuk kesempurnaan laporan ini. Pembaca juga bisa berpartisipasi menyumbang tulisan soal nama-nama unik tentang nama daerah, objek wisata dan lain-lain. Kritik, saran, tulisan dikirim ke email : [email protected]. Atau telepon/WA ke HP 0812 7930 6998. (*)

 

Bentiring, Tempat Tumbuhnya  Bunga Kaca Piring

 

BENTIRING ini juga termasuk nama yang unik. Nama yang dikukuhkan sebagai nama kelurahan di Kota Bengkulu itu masuk dalam wilayah Kecamatan Muara Bangkahulu. Bagaimana ceritanya sampai disebut Bentiring, baca terus laporan eksklusif wartawan RADARBENGKULU.ONLINE.COM berikut ini.

 

AZMALIAR ZAROS, Kota Bengkulu

 

BENTIRING ini, kata tokoh masyarakat Bentiring, Yusri dahulu termasuk wilayah Kecamatan Talang Empat, Bengkulu Utara. Karena adanya pengembangan wilayah Kota Bengkulu tahun 1987, daerah ini masuk wilayah Kecamatan Muara Bangkahulu, Kota Bengkulu.

‘’Hanya saja, waktu masuk Kota Bengkulu daerah ini masih bernama desa. Setelah masuk Kota, beberapa tahun, daerah ini masih dinamakan Desa. Setelah itu, barulah daerah ini bernama kelurahan,’jelas Yusri.

Bentiring, lanjutnya, asal usul namanya itu diambil dari nama bunga. Yaitu, Bunga Kaca Piring (gardenia augusta) asal China dan Jepang.

Bunga itu sejenis tanaman perdu tegak, tingginya 0,5-1,5 meter, berbunga putih cerah, tangkai pendek Mahkota menyerupai terompet, leher bunga berambut, helaian daun berbentuk lonjong bulat telur . Warna bunganya ada merah dan ada pula yang putih.

Karena susah menyebutkannya, maka warga menyebutnya dengan nama Mentiring. ‘’Mentiring ini lebih praktis ketimbang nama Kaca Piring,’’jelas mantan ketua RT Bentiring ini.

Bunga tersebut, paparnya, banyak tumbuh di pemukiman penduduk  waktu itu. Apakah bunga itu ditanam atau tumbuh sendiri, dia juga kurang begitu jelas. Yang jelas, seputaran rumah warga di Jembatan Bentiring dahulu banyak tumbuh bunga tersebut. Terutama, di daerah sebelah kiri setelah kita melewati Jembatan Bentiring.

BACA JUGA:Sapi Mati Hilang Pantat Diduga Disantap Harimau

Menurut informasi yang dia dapatkan dari orangtua-orangtua dahulu, nama Mentiring itu sudah lama sekali. Diperkirakan nama itu sudah ada sejak zaman Belanda.

‘’Waktu saya kecil-kecil dahulu nama itu sudah Mentiring itulah. Waktu itu saya tidak lagi bisa menemukan bunga itu. Tapi di daerah lain di Kota Bengkulu ini masih ada bunga tersebut.’’

Karna bunga itu indah, harum baunya dan enak untuk dipandang, maka warga waktu itu menyebut daerah ini dengan nama Mentiring. Kebetulan, daerah ini pada waktu itu belum ada nama.

Penyebutan nama itu, lanjutnya, berlangsung dari mulut ke mulut warga. Karena promosi nama itu dari mulut ke mulut semakin kencang, sehingga nama itu makin populer.

Kemudian, lanjut bapak yang lahir di Bentiring tahun 1958 itu, pada tahun 1973 nama itu ditetapkan Gubernur Bengkulu Suprapto waktu itu dengan nama Bentiring. 

‘’Perubahan dari Mentiring ke Bentiring itu adalah untuk lebih mempermudah penyebutan dan supaya namanya lebih bagus. Sedangkan arti yang sebenarnya masih seperti semula, yaitu bunga Kaca Piring tadi,’’ papar bapak yang tinggal di Jln. Syamsul Bahrun  RT 2 RW 1 Bentiring.

BACA JUGA:Ini Dia Data dan Fakta Unik Nama-Nama Kelurahan di Kota Bengkulu (62)

Pengubahan nama itu, lanjutnya, terjadi saat Gubernur Bengkuklu Suprapto membangun Jalan Syamsul Bahrun tahun 1973 itu. Saat itu dia meninjau lokasi lahan yang dibangun tersebut.

Walaupun nama itu diubah oleh Gubernur, lanjutnya, itu tidak ada masalah bagi warga. Warga juga tidak mempermasalahkannya waktu itu. Sebab, warga juga tidak mengerti. Selain itu, namanya juga tidak banyak berbeda. Hanya perubahan dari Mentiring ke Bentiring saja.

 

Inilah Kantor Lurah Bentiring, Kota Bengkulu-Azmaliar Zaros-

Kelurahan  Bentiring ini termasuk luas wilayahnya. Yaitu, ada 500 hektare. Meskipun demikian, penduduknya tidak terlalu banyak. Namun saat ini penduduknya itu semakin banyak. Mereka ini tersebar di 17 Rukun Tetangga (RT) dan 3 Rukun Warga (RW).

Mata pencarian warga di daerah ini pun bermacam-macam. Ada PNS, buruh, karyawan swasta, dagang, usaha pembuatan batu bata. Usaha batu bata  banyak dikerjakan warga Bentiring ini. Karena sejak dulu mereka memang sudah terampil dalam membuat batu bata ini.

Penduduknya pun terdiri dari berbagai suku. Antara lain Minang, Sumsel, Jawa, Bengkulu, Serawai, Rejang, Lembak.

Kelurahan Bentiring ini terletak sebelah Utara berbatasan dengan Desa Dusun Baru, Bengkulu Tengah. Sebelah Timur berbatasan dengan Kelurahan Surabaya. Sebelah barat berbatasan dengan Kelurahan Bentiring Permai. Sedangkan sebelah selatan berbatasan dengan Kelurahan Semarang.

 Daerah ini memiliki berbagai fasilitas. Diantaranya, ada SD, SMP, SMA, Gudang Pertanian, Pustu, Koramil,  mesjid, Kantor Lurah, pemakaman umum, stasiun pemancar televisi banyak bermunculan di sini. Daerah ini termasuk pusat stasiun pemancar. Karena disini ada berbagai pemancar. Seperti TVRI, RBTV, BETV, SCTV, RCTI.(*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: