Banner disway

Rakor TPID dan Evaluasi Pemerintah Daerah, Wakil Walikota Bengkulu Bawa Rombongan

Rakor  TPID dan Evaluasi Pemerintah Daerah, Wakil Walikota Bengkulu Bawa Rombongan

Rakor TPID dan Evaluasi Pemerintah Daerah, Wakil Walikota Bengkulu Bawa Rombongan-riski-RADAR BENGKULU

radarbengkuluonline.id - Wakil Walikota Bengkulu  Ronny PL Tobing SH didampingi Staf Ahli Walikota Rosminiarty dan jajaran mengikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan juga rapat evaluasi dukungan Pemerintah Daerah terhadap Program 3 Juta Rumah, di Ruang Monitoring Center Dinas Kominfo, Kota Bengkulu, Selasa (4/11).

Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai tindak lanjut arahan pemerintah pusat mengenai percepatan penyediaan hunian layak dan terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

BACA JUGA:Wakil Walikota Bengkulu Lantik Tujuh Pejabat Eselon II

 

Dalam Rakor ini, pemerintah pusat juga ingin mencari kendala, serta rencana tindak lanjut percepatan pembangunan dan pendataan rumah bersubsidi maupun non-subsidi.

Melalui Rakor ini, Ronny juga memaparkan beberapa langkah yang telah dilakukan. Antara lain koordinasi dengan pengembang, penyediaan kemudahan perizinan, serta inventarisasi lahan yang berpotensi dijadikan kawasan hunian baru.

BACA JUGA:Dana Perjalanan Dinas Walikota Dipangkas, Kegiatan Tidak Menyentuh Warga Bengkulu Dikurangi

 

Ia juga menegaskan komitmen untuk terus meningkatkan kolaborasi dengan kementerian dan sektor pembiayaan agar masyarakat dapat lebih mudah mengakses program rumah bersubsidi.

Rakor ini juga menghasilkan beberapa rekomendasi. Diantaranya peningkatan akurasi data calon penerima manfaat, percepatan perizinan, penyiapan infrastruktur dasar, serta penguatan sosialisasi kepada masyarakat terkait fasilitas KPR bersubsidi.

BACA JUGA:Gubernur Bengkulu Pilih Jalan Memaafkan Penyebar Hoaks

Pemerintah Daerah diharapkan terus memperbarui laporan dan memastikan target pelaksanaan program berjalan sesuai jadwal.

Dengan adanya rapat koordinasi dan evaluasi berkala ini, Pemerintah Kota Bengkulu optimistis pelaksanaan Program 3 Juta Rumah dapat memberikan dampak nyata dalam penyediaan hunian layak, mengurangi backlog perumahan, serta mendukung stabilitas ekonomi daerah. 

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait