RBO, KEPAHIANG - Kabupaten Kepahiang diproyeksikan menjadi sentra peternakan sapi dan kambing. Pasalnya ternak sapi dan kambing yang dilakoni kelompok peternak binaan Dinas Pertanian di desa-desa dalam wilayah Kecamatan Ujan Mas dan Kabawetan telah membuahkan hasil. Bahkan dalam kurun waktu 1 tahun terakhir Kabupaten Kepahiang mampu menjual sedikitnya 400 ekor sapi keluar Bengkulu.
"Desa di Kepahiang memiliki potensi alam yang mendukung dikembangkannya peternakan jenis sapi dan kambing. Apalagi sumber pakan hewan sangat melimpah. Sebab itulah kami memproyeksi desa-desa di Kabupaten Kepahiang menjadi sentra ternak, sehingga bisa memenuhi kebutuhan daging dan produk turunan peternakan di Bengkulu. Alhamdulillah kelompok binaan kami telah berhasil mengembangkan peternakan sapi dan kambing. Tercatat sedikitnya 400 ekor sapi sudah bisa dijual saat hari raya Idul Qurban beberapa waktu yang lalu," ungkap Kepala Dinas Pertanian, Hernawan, SPKP. Dia juga menjelaskan, kenaikan harga daging menjelang hari raya juga tidak terlalu berpengaruh di Kepahiang. Ini lantaran pasokan daging mampu dipenuhi oleh kelompok binaan Dinas Pertanian. Saat ini, ada 8 kelompok tani dengan total ternak sebanyak 2500 ekor. "Pasokan daging dan produk turunan ternak di Kepahiang sampai saat ini terbilang aman mengingat populasi ternak kelompok binaan Dinas Pertanian mencapai ribuan ekor. Untuk memotivasi para peternak, kami juga rutin melakukan kontes hewan ternak, kontes juga menjadi ajang pameran dan motivasi bagi masyarakat untuk berternak," ungkapnya.(tan/Kemendes)Desa di Kepahiang Menuju Sentra Sapi dan Kambing
Jumat 14-09-2018,20:16 WIB
Editor : radar
Kategori :