3 Mahasiswa  UT Bengkulu  Raih Juara Bussiness Plant Tingkat Nasional

  Angkat Nama Dan Makanan Khas Bengkulu

RBO  >>   BENGKULU  >>  Universitas Terbuka Bengkulu berhasil menempatkan 3 mahasiswanya menjadi juara nasional pada ajang kompitisi bussines plant tingkat nasional di Yogyakarta. UT terus mendorong mahasiswanya agar mengasah kemampuan entrepreneurship untuk menghadapai revolusi industri 4.0.

      Keberhasilan mahasiswa UT dalam meraih juara 3 Nasional Business plant tersebut setelah berhasil mengolah kuliner khas Bengkulu, yakni Perut Punai. Perut Punai merupakan makanan khas Bengkulu yang berbahan dasar tepung beras dan ditambah gula aren sebagai cita rasanya.

      Dinamakan perut punai karena bentuk kue ini yang melingkar-lingkar menyerupai usus yang berada di dalam perut burung punai. Dimana pada zaman dahulu populasi burung punai di Bengkulu sangat banyak.

Seiring berjalannnya waktu, terus ada inovasi-inovasi baru terhadap makanan khas daerah, salah satunya yang dilakukan oleh tiga orang mahasiswa Universitas Terbuka Bengkulu yang mengikuti Nasional Business Plan Competition tahun 2019 yang diadakan oleh UKM Kewirausahaan Universitas Negeri Yogyakarta dengan tema “Membangun Mental Wirausaha Muda yang Kuat, Kreatif, dan Produktif dengan Mengembangkan Kebudayaan Lokal dalam Menghadapi Revolusi Industri 4.0”.

      Direktur UT Bengkulu, Dr. Yumiati saat dikonfirmasi via handphonenya mengatakan, UT Bengkulu memang sedang mendorong mahasiswanya untuk mengikuti ajang atau kompetesi nasional maupun internasional. UT terus memberikan peluang selebar lebarnya untuk mahasiswa mengembangkan jiwa bisnisnya dan UT pasti mendukung.

"Sekarangkan era industri 4.0, di mana ciri yang menonjol adalah tenaga manusia tergantikan oleh robotik, sehingga lapangan pekerjaan akan semakin berkurang. Oleh karena itu, SDM sekarang harus  kuat dalam enterprenuernya, menciptakan lapangan pekerjaan sendiri. UT Bengkulu membekali mahasiswa ke arah sana. Berbagai kegiatan kami kaitkan. Misalnya baru-baru ini kami melakukan pelatihan enterpreneur untuk mahasiswa setiap seminar kami kaitkan dengan wirausaha," terangnya.

      Tiga orang mahasiswa Universitas Terbuka Bengkulu Muhammad Rofiq Akbar (manajemen), Muhammad Awang Wiranto (Manajemen) dan Oktarina Eka Ratnasari (Administrasi Bisnis) berhasil mengangkat kearifan lokal Provinsi Bengkulu melalui makanan khas daerah PERUT PUNAI, ditambah dengan penggabungan terhadap limbah lokal yang bergizi, yaitu Tulang Ikan Tenggiri yang mereka sebut “TUIRI”.  Hasil inovasi produk terhadap penggabungan tersebut mereka namakan PERUT PUNAI “TUIRI”.

Kompetisi tersebut diikuti oleh beberapa perguruan tinggi di Indonesia dengan jumlah 84 proposal yang mendaftar. Dari 84 proposal tersebut terpilih 20 proposal yang dibagi menjadi 3 kategori. Yaitu 7 proposal jasa, 7 proposal kuliner, dan 6 proposal fashion yang berhasil untuk masuk ke tahap final dan masing masing team wajib melakukan presentsi di kampus UNY Yogyakarta sebagai institusi penyelenggara kegiatan ini. Dalam tahap presentasi tersebut PERUT PUNAI TUIRI berhasil meraih juara 3 bisnis plan tingkat nasional UNY tahun 2019 pada kategori kuliner.(ae2)