Bawaslu Kota Salurkan Santunan Pengawas Pemilu Sakit

Senin 20-05-2019,20:32 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

Lopian Hidayat : Ini Bentuk Kepedulian Negara

RBO, BENGKULU - Pihak Bawaslu Kota Bengkulu menyalurkan santunan berupa uang tunai yang diserahkan langsung oleh Kepala Sekretariat (Kasek) Bawaslu Provinsi Bengkulu Lopian Hidayat SE, M. Si kepada dua orang Panwascam di Kota Bengkulu yang sakit akibat kecelekaan saat pelaksanaan tugas pengawasan pemilu serentak 17 April lalu. "Ini seperti yang disampaikan oleh Ketua Bawaslu Kota Bengkulu tadi, bukan pengganti rasa sakit atas musibah kecelakaan yang dialami oleh kedua para pengawas pemilu. Ini melainkan bentuk kepedulian negara terhadap para petugas pengawas pemilu dengan pemberian santunan kepada para pengawas yang sakit," ungkap Kasek Bawaslu Provinsi Bengkulu Lopian Hidayat sesaat sebelum menyerahkan santunan kepada dua orang Ketua Panwascam di Kota Bengkulu, Senin (20/5).

Sebelumnya dari Ketua Bawaslu Kota Bengkulu, Rayendra Pirasad SH.I menyampaikan santunan yang diberikan berupa uang tunai yang nilai nominalnya tidak sama. Nilai santunan tersebut sesuai kriteria yang telah diverifikasi sebelumnya oleh pihak Bawaslu Provinsi. "Kami sebelumnya telah menyampaikan ke Bawaslu Provinsi dan mereka melakukan verifikasi, dimana santunan yang diberikan nilainya tidak sama. Kita di Kota Bengkulu ada dua pengawas yang dapat. Yaitu Ketua Panwascam Ratu Samban, Syawaludin Siregar yang mendapatkan santunan sebesar Rp 5 juta, dan Ketua Panwascam Muara Bangkahulu Pak Imam Hanuji M.Pd. Kons mendapat santunan Rp 8.250.000. Dimana keduanya mengalami kecelakaan saat melaksanakan tugas pengawasan pemilu serentak 17 April lalu. Pak Imam kecelakaan saat masa tenang. Sedangkan Pak Syawaludin dia kecelakaan pada malam pleno rekapitulasi tingkat PPK," ujar Rayendra. Selain itu diharapkan para pengawas pemilu dapat selalu menjaga kesehatan. Karena tahapan pemilu masih belum selesai. "Harapan kita kedepan para pengawas pemilu dapat selalu menjaga kesehatan. Sebab tahapan pemilu belum selesai, siapa tau kedepan ada gugatan sengketa di MK dan membutuhkan keterangan dari pengawas pemilu," pungkasnya.

Adapun dari Ketua Panwascam Muara Bangkahulu, Imam Hanuji dia menyampaikan dengan adanya santunan dana ini dapat membiayai pengobatan untuk kakinya yang masih bengkak. "Alhamdulillah, sebenarnya saya juga tidak menduga adanya dana santunan ini. Dengan dana ini bisa saya gunakan untuk membiayai terapi kaki saya yang masih sakit. Saya kecelakaan malam hari saat masa tenang. Dimana kami patroli malam karena isu money politics saat itu sangat kencang," kata Imam Hanuji. (idn)

Tags :
Kategori :

Terkait