RBO, KEPAHIANG – Sekira 70 orang penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) di Kabupaten Kepahiang mengundurkan diri dari menerima bantuaan Dinas Sosial (Dinsos). Alasannya, masing-masing mereka merasa sudah tidak layak lagi menerima bantuan tersebut, dan menurut mereka ada warga lain yang lebih layak dan lebih membutuhkan untuk menerimanya dibandingkan mereka.
Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dinsos PMD) Kepahiang, Jan Johanes Dalos S.Sos mengungkapkan, penerima PKH ini mengundurkan diri tanpa ada paksaan dari pihak manapun, dan memang kemauan dari mereka masing-masing. “Alasan mereka mundur dari penerima PKH ini karena mereka sadar dan merasa sudah tidak layak lagi menerima bantuan PKH tersebut,”ungkap Jan Johanes Dalos. Sambung Jan Johanes Dalos, dengan adanya warga yang menyatakan mundur dari penerima bantuan program PKH ini, pihaknya melalui tim koordinator terus melakukan verifikasi dengan cara turun langsung ke lapangan untuk mendata ulang. “Kita belum tahu pasti, untuk tahun 2019 ini apakah penerima PKH di Kabupaten Kepahiang bertambah atau berkurang, karena kita masih melakukan verifikasi di lapangan, yang jelas saat ini sudah ada 70 orang warga yang menyatakan mengundurkan diri,”ujarnya. Ditambahkan Jan Dalos dengan demikian bisa diartikan bantuan PKH ini sukses. Pihaknya memang menginginkan ada warga yang mau mengundurkan diri sebagai penerima PKH ini. Mereka sadar bahwa ada orang lain yang lebih layak menerima manfaat bantuan program PKH tersebut. “Mereka sadar tidak layak lagi menerima PKH, otomatis perekonomiannya sudah meningkat, selama ini mereka menerima bantuan PKH, dan sekarang mereka menyatakan tidak lagi mau menerima, artinya ada peningkatan,”demikian.(ide)Puluhan Penerima Program PKH Mundur
Selasa 21-05-2019,19:45 WIB
Editor : radar
Kategori :