Warga Seluma Soroti, 5 Hari Kerja Tidak Efektif

 Pejabat dan ASN Pulang Sebelum Jam Kerja Berakhir

RBO  >>   SELUMA  >>   Pelaksanaan 5 hari kerja yang diterapkan di lingkungan Pemkab Seluma di kalangan OPD dinilai tidak efektif. Hal ini menjadi sorotan warga. Sebab, banyak pejabat dan ASN yang sudah pulang sebelum jam kerja berakhir.  Fakta ini didukung dengan fenomena banyaknya mobil dinas pejabat dan ASN yang melaju pulang ke Kota Bengkulu, di jam - jam istirahat siang.  Hal inilah yang kerap menjadi sorotan warga di Kabupaten Seluma.

"Boleh dibuktikan, pada jam 08.00 sampai dengan 09.00 WIB arus lalu lintas jalan Bengkulu - Tais dipadati mobil plat dinas ataupun mobil pejabat dan ASN lainnya yang datang dari arah Kota Bengkulu. Selanjutnya pada jam 12.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB, kembali didominasi mobil plat dinas yang sudah pulang ke Kota Bengkulu," kata warga Desa Pagar Agung, Kecamatan Seluma Barat, Yogi Hitta Cane, Rabu (19/6).

Penilaian serupa juga diungkapkan Sekretaris LSM Mata Rakyat Seluma, Asnawi. Pemandangan lazim kerap dijumpai di kawasan Simpang Enam Kota Tais, terlihat banyak ASN yang menunggu tumpangan hendak pulang sebelum jam kerja berakhir. "Kadang-kadang jam 11.00 WIB sudah banyak ASN di Simpang Enam yang nyari tumpangan gratis mau pulang ke Kota Bengkulu," kata dia.

Waktu lima kerja yang tidak efektif serta banyaknya pejabat dan ASN yang pulang dan pergi dari Kota Bengkulu, bahkan banyaknya rumah dinas yang kosong dan terbengkalai, bukti kegagalan pejabat pengambil kebijakan menertibkan dan mendisiplinkan pejabat dan ASN di lingkungan Pemkab Seluma.

"Ini masih menjadi pekerjaan rumah bupati dan wabup maupun pihak terkait untuk menertibkan pejabat dan ASN, serta memberikan contoh agar pejabatnya juga menetap atau tinggal di Seluma," kata warga Kelurahan Napal, Kecamatan Seluma Kota, Edi Santoso kepada jurnalis secara terpisah kemarin. (0ne)