Hafnayet : Mohon Doanya, SMPN 13 Sedang Berproses Menuju Sekolah Rujukan

RBO, BENGKULU - Kepala Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 13 Kota Bengkulu di bawah kepemimpinan Hafnayet, S.Pd memberikan yang terbaik untuk sekolah tersebut. Ditahun 2017, sekolahnya dinobatkan menjadi sekolah model (percontohan) untuk sekolah lain di Kota Bengkulu. Untuk itu, sekolah ini sedang berusaha menuju sekolah rujukan. Dalam artian, satu tingkat di atas model.

" Mohon doanya dari seluruh pihak. Sebab, kami sedang berusaha untuk memberikan yang terbaik. Yang kami syukuri, sudah 2 tahun ini kami mendapat predikat sekolah model. Mendapat pelatihan untuk merapikan dan meningkatkan administrasi sekolah," kata Hafnayet saat ditemui RADAR BENGKULU kemarin. Dijelaskannya, imbas dari sekolah model itu, pihaknya mengundang sekolah lain untuk mengadakan pelatihan di SMPN 13. Nantinya, pihaknya akan bekerjasama dengan Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Bengkulu. Tapi, dana kegiatan dari LPMP pusat. "Itu semua tergantung dari penilaian pusat layak atau tidak sekolah kami menjadi rujukan. Karena, ada 8 standar nasional pendidikan harus dipenuhi," jelasnya. Diketahui, 8 standar nasional pendidikan terdiri dari, standar isi, standar kompetensi lulusan, standar proses pendidikan,  standar sarana dan prasarana, standar pengelola, standar pembiayaan pendidikan, standar penilaian pendidikan dan standar pendidik dan tenaga pendidikan.

"Semaksimal mungkin akan memberikan yang terbaik, supaya menjadi sekolah rujukan. Mohon doa dan restunya dari berbagai pihak," tutupnya. (Ach)