Ciptakan Guru SMK Berkualitas Melalui Workshop Nasional E-Learning dan Desain Pembelajaran Modern

RBO, BENGKULU - Demi menciptakan guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang berkualitas dan mengikuti perkembangan zaman yang semakin modern, SMKN 4 menggelar acara Workshop Nasional E-Learning dan Perancangan Desain Pembelajaran Modern Era Revolusi Industri 4.0. Wokshop tersebut, berlangsung selama 1 minggu dari tanggal 24 sampai 29 Juni 2019, bertempat di SMKN 4 jalan Enggano, RT 09, RW 02, Kelurahan Pasar Bengkulu, Kecamatan Sungai Serut.

Pembukaan workshop itu, langsung mendapat apresiasi tinggi dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi, H. Budiman Ismaun, M.Pd dan membuka acara secara resmi pada hari Senin (24/6) lalu.

Diketahui, workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas program pembelajaran pada guru, khususnya guru SMK supaya tidak ketinggalan dengan zaman serba canggih dan modern. Untuk itu, peserta yang mengikuti workshop dari perwakilan guru SMK se-Kabupaten.

"Kegiatan ini, berlangsung dari tanggal 24 sampai 29 Juni 2019. Pemateri yang dihadirkan, dari perwakilan UNIB, PT. Telkom Indonesia, Team editor Penertbit Erlangga, EPSON dan KOGTIK dan Pakar teknologi dari Universitas Terbuka (UT). Kabar gembira untuk para peserta, usai mengikuti workshop selama satu minggu penuh, bagi peserta yang sudah selesai menulis naskah akan langsung diterbitkan oleh penerbit Erlangga sebagai partner acara ini," ujar Kepala SMKN 4 Kota Bengkulu, Dr. Paidi, M.TPd pada radarbengkuluonline.com, Selasa (25/6).

Diungkapnya, target utama menggelar kegiatan itu, nantinya akan ada inovasi baru yang muncul dari guru SMK di Provinsi Bengkulu untuk diorbitkan ke kancah Nasional. "Kalau alat, barang bisa dibeli dengan sejumlah uang. Tapi untuk mendapatkan ilmu pengetahuan itu tidak ternilai harganya. Sebab, apa yang diajarkan guru pada siswa di sekolah nanti usai kegiatan workshop ini, maka pahalanya akan terus bertambah menjadi amal jariyah. Apalagi siswa menerapkan ilmu tersebut dengan baik," ungkapnya.

Sementara itu, Kadis Dikbud Provinsi, H. Budiman Ismaun, M.Pd sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya, E-Learning dan perancangan desain pembelajaran moderen era revolusi 4.0, khususnya untuk tenaga pendidik perlu mengikuti perkembangan zaman yang semakin canggih ini. "Sebenarnya, kegiatan seperti inilah yang kami harapkan dari sekolah-sekolah yang bernaung di Dikbud Provinsi. Yaitu, mandiri, inovatif dan berusaha untuk membuat workshop. Intinya dari peserta untuk peserta itu sendiri. Kami juga berterima kasih sudah menggelar kegiatan yang bermanfaat bagi guru kita. Khususnya guru SMK. Berharap, peserta yang mengikuti kegiatan ini hampir 1 minggu, dapat mengikutinya dengan serius dan langsung menerapkan di sekolah masing-masing," kata Budiman Ismaun pada RADAR BENGKULU, Selasa (25/6).

Budiman juga berpesan pada sponsor acara yang telah menyukseskan kegiatan ini, jangan sampai diutamakan kepentingan bisnis saja. Tapi, jadikan amal jariyah untuk kemajuan dunia pendidikan di Provinsi Bengkulu. "Memang betul berbisnis itu boleh. Tapi jangan sampai itu yang diutamakan. Apalagi, kami patut berbangga hati Penerbit Erlangga mau menerbitkan naskah yang dibuat oleh peserta. Kalau bisa ya, kertasnya jangan terlalu mahal. Murah meriah, tapi berkualitas," harapnya.

Diketahui, peserta yang mengikuti workshop nasional SMKN 4 Kota Bengkulu sebanyak 30 peserta perwakilan guru SMK se-Kabupaten Bengkulu, peserta dari Sumatera Barat dan Jambi. Untuk roundown kegiatan workshop, Senin, (24/6) pembukaan, materi Kebijakan Peningkatan Mutu SMK di Provinsi Bengkulu Era Revolusi Industri 4.0 oleh Kabid. Pembinaan SMK Dikbud Provinsi, Drs. Buslan, M.Pd, M.Si, Pemanfaatan Teknologi Fiber untuk Pembelajaran, PT. Telkom Indonesia, Selasa (25/6) materi Paradigma Pendidikan Era Revolusi Industri 4.0 oleh Prof. Dr. Johannes Sapri, M.Pd dan Dr. Paidi, M.TPd, Trend dan Issue Pembelajaran Era Revolusi Industri 4.0, Dr. Turjai, M.Pd dan Dr. Paidi, M.TPd, Desain Pembelajaran Modern, Dr. Paidi, M.TPd, Rabu (26/6), Lanjutan Desain Pembelajaran, materi Praktik Pembuatan Bahan Pembelajaran Secara Mobile, oleh Team PT Unib (Dr. Paidi, M.TPd, Lovi Triono, M.Pd, Afriwanto), Lanjutan Pembuatan Bahan Pembelajaran, Kamis (27/6), Materi Penulisan Bahan Pembelajaran oleh Team Editor Penerbit Erlangga, Penulisan Bahan Pembelajaran Kejuruan, Jumat (28/6), Materi Penulisan Bahan Pembelajaran Kejuruan oleh Team Editor Penerbit Erlangga, Penulisan Bahan Pembelajaran Kejuruan, Revie Penulisan Bahan Pembelajaran Kejuruan, Sabtu (29/5), Materi Pengenalan Teknologi EPSON untuk Pembelajaran oleh Team EPSON dan KOGTIK, E-Learning untuk Pembelajaran EPSON dan KOGTIK, Penutup. (Ach)