Ini Kriteria Pemimpin Provinsi Bengkulu 

Jumat 06-12-2019,19:04 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

Hasil Semnas Program Doktor Ilmu Manajemen UNIB

RBO, BENGKULU - Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2020, Universitas Bengkulu (Unib) mengajak seluruh elemen terkait, berdiksusi mencari figur pemimpin Provinsi Bengkulu seperti apa nantinya. Seminar Nasional itu langsung diinisaisi oleh Program Doktor Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNIB,  bertempat di Grage Hotel, Kamis (5/12).

      Narasumber, Prof. Dr. Ir. H.M. Nurdin Abdullah, M.Agr, Gubernur Sulawesi Selatan, mengatakan dalam materinya, menjadi seorang pemimpin itu, harus tetap memegang teguh dan prinsip dalam menjalankan pemerintahan dengan tulus dan ikhlas. “Hal inilah yang saya lakukan demi masyarakat Sulsel yang lebih sejahtera dan bermartabat. Dalam membangun

daerah, tidak bisa hanya mengandalkan APBD semata. Sebab perlu gagasan dan terobosan adanya jaringan yang luas," kata Nurdin dalam materinya.

      Kriteria Pemimpin lainnya yang dibutuhkan oleh daerah ini adalah, mampu menghapus angka kemiskinan. Langsung turun ke lapangan terjadi bencana atau musibah di masyarakat. Tidak perlu kampanye namun laksanakan tugas dan tanggung jawab dengan baik untuk masyarakat jika berasal dari pejabat tertentu. “Kita punya banyak figur pemimpin namun tak punya akses ke Parpol. Inilah yang harus dipikirkan ke depan,” ujar Prof Nurdin.

      Pemateri lainnya Prof. Dr. Siti Zuhro, MA, Peneliti Senior LIPI menegaskan, Negara Indonesia merupakan Negara beradab, harus dipimpin oleh sosok yang bermartabat pula. Jangan sampai dipimpin sosok yang tidak bermartabat.

"Maka dari itu, cari pemimpin yang benar-benar jelas dari visi dan misinya untuk membangun daerah. Satu lagi, pilihan masyarakat juga sangat menentukan, selama calon kandidat tersebut, benar-benar mendedikasikan untuk masyarakat," katanya.

      Dikatakan Siti Zuhro, seorang calon pemimpin tidak perlu menggebu-gebu mau mencalon. Sebab nanti malah tidak disukai rakyat. Justru cukup cuek-cuek atau pura-pura tak mau dan akhirnya nanti dipilih rakyat. Tentunya seorang calon pemimpin itu harus jujur, cerdas, punya empati yang tinggi, rela berkorban, bisa dipercaya, jangan cuma-manis manisan dibuat-buat. Tegas jangan plin-plan, teladan, dekat rakyat, banyak ide, kreatif, visioner, mampu mensejahterakan rakyat.

 “Masyarakat juga dituntut cerdas memilih calon pemimpin itu. Lihat daerah lain ada yang maju. Maka cari pemimpin yang terbaik,” sarannya.

      Dalam acara tersebut, dihadiri Gubernur Bengkulu diwakilkan Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Provinsi Bengkulu Gotri Suyanto, Wakil Walikota, Dedy Wahyudi, seluruh Operasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov, beberapa calon kandidat Gubernur Bengkulu, dan tamu undangan yang hadir.

      Seminar tersebut, menghadirkan narasumber yang berkelas di bidangnya masing-masing, seperti Prof. Dr. Ir. H.M. Nurdin Abdullah, M.Agr (Gubernur Sulawasi Selatan), Prof. Dr. Siti Zuhro, MA, (Peneliti Senior LIPI), Chusnul Mariyah, Ph.D, (Eks Komisioner KPU/Dosen UI), Sukoyo, SH, M.Si, (Direktur Produk Hukum Daerah), Brigjen Pol. Drs. Adnas, M.Si, (Waka Polda Sulawesi Selatan). Dipandu moderator ternama salah guru besar UNIB, Prof. Dr. Kamaludin, SE, MM.

"Topik seminar materi 'mencari figur pemimpin Provinsi Bengkulu', tentunya ini sangat seksi untuk dibahas. Pemimpin yang dicari itu yang akan membawa perbubahan menjadi lebih baik lagi. Bagaimana cara melihatnya, dengan melihat rekam jejak selama ini seperti apa selama menjadi seorang pemimpin," ujar  Rektor Universita Bengkulu (Unib) Prof. Dr. Ridwan Nurazi, S.E., M.Sc pada RADAR BENGKULU, kemarin.  (ach)

Tags :
Kategori :

Terkait