Bantuan Sapi Ternak Dapat Sumbang PAD

Setiap Poktan Diberi Pembinaan

RBO, KEPAHIANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang melalui Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Kepahiang 2019 ini menyerahkan bantuan ternak sapi sebanyak 47 ekor kepada Poktan penerima. Dengan rincian, 30 ekor sapi penggemukan dan 17 ekor sapi pengembangan. Program strategis ini salah satu terobosan pemerintah daerah untuk mensejahterakan petani peternak sapi, meningkatkan PAD, dan mengantisipasi kelangkaan dan kestabilan harga daging di wilayah Kabupaten Kepahiang.

Menurut Kepala Dinas Pertanian dan peternakan Kepahiang, Hernawan, S.PKP melalui Kabid Peternakan Rasikin berdasarkan Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 55 tahun 2018 tentang sistem penyebaran dan penggemukan ternak sapi milik pemerintah Daerah Kabupaten Kepahiang, hasil penjualan dari peternakan sapi itu nantinya 20 persen masuk ke Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Kepahiang, dan 70 persen untuk petani atau peternak. “Kemudian 10 persen lagi dipergunakan untuk biaya kesehatan, pembinaan, dan operasional dalam proses penjualan,” terangnya.

Ditambahkan, Poktan yang menerima bantuan ternak sapi ini adalah Poktan yang sudah teregister dan mendapatkan Surat Keputusan (SK) dari Kepala Dinas. Masing-masing Poktan rata-rata mendapatkan 3 ekor sapi pengembangan, satu ekor penjantan dan dua ekor betina. Kemudian untuk sapi penggemukan masing-masing Poktan mendapat 5 ekor. “Kami dari peternakan memberikan monitoring dan pendampingan kepada setiap Poktan penerima bantuan sapi ini,” bebernya.

Program bantuan ternak sapi yang digelontorkan Pemerintah daerah ini bertujuan untuk mensejahterakan para petani peternak sapi. Selain dari itu, juga untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan dan kestabilan harga daging khususnya di wilayah Kabupaten Kepahiang. “Dihari besar seperti Idul Fitri, dan Idul Adha kebutuhan daging meningkat drastis. Jadi ini, salah satu program strategis pemerintah daerah untuk mengatasi kelangkaan dan kestabilan harga daging,” demikian.(ide)