Sapi Bantuan Pemerintah Mati di Mukomuko

Sabtu 04-01-2020,10:19 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

RBO  >>>  MUKOMUKO  >>> Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Mukomuko, Warsiman, S.Pt menyatakan, berdasarkan data yang dimiliki pihaknya, terdapat tujuh ekor sapi bantuan pemerintah mati di sepanjang tahun 2019 lalu.

Diungkapkannya, penyebab kematian ternak bantuan pemerintah tersebut akibat diserang penyakit Jembrana beberapa kali sepanjang 2019 lalu.

"Kalau total sapi yang mati akibat jembrana mencapai 70 ekor.  Tujuh ekor diantaranya sapi bantuan pemerintah," ujarnya ketika dikonfirmasi RADAR BENGKULU kemarin.

Katanya, dari tujuh ekor sapi bantuan pemerintah yang mati akibat jembrana itu, diantaranya milik kelompok di Selagan Raya dan Kota Mukomuko.

Sementara untuk kematian sapi terbanyak akibat penyakit keringat darah ini terjadi di wilayah Kota Mukomuko mencapai 60 ekor. Selebihnya tersebar di beberapa kecamatan lain. "Pasca kita temukan ada sapi mati akibat jembrana, kami langsung ke lapangan untuk memberikan vaksin kepada sapi peliharaan warga yang ada di sekitarnya. Tujuannya, agar sapi yang masih hidup tidak terserang penyakit yang sama. Dan upaya ini membuahkan hasil, dengan menurunnya kasus jembrana di tahun 2019 jika dibandingkan dengan tahun 2018 hingga mencapai ratusan ekor," bebernya.

Tambahnya, untuk  program vaksinasi anti jembrana, masih akan dilaksanakan di tahun 2020 ini. "Tahun ini tetap akan kita lakukan vaksinasi anti Jembrana. Kemungkinan  besar akan dilaksanakan di bulan Februari mendatang," pungkasnya. (sam)

Tags :
Kategori :

Terkait