Bupati Harapkan “Imbalan” dari Pengangkatan Pejabat Yakni Berdedikasi, Bertanggungjawab, Profesion

RBO, MUKOMUKO - Sebagaimana dikabarkan sebelumnya, bahwa Bupati Mukomuko, H. Choirul Huda, SH melakukan mutasi ratusan pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mukomuko, mulai dari eselon II hingga eselon IV, pada hari Jumat (3/1).

Ternyata, Bupati Mukomuko mengharapkan "imbalan" dari pengangkatan ratusan pejabat ini. Secara terang-terangan Bupati mengungkapkan hal tersebut kepada awak media ketika dikonfirmasi usai melantik ratusan pejabat Pemkab Mukomuko, Jumat kemarin.

Imbalan yang Bupati harapkan bukanlah bentuk barang uang atau semacamnya yang bermuatan jual beli jabatan. Bupati berharap kepada pejabat yang dipercaya saat ini untuk berdedikasi tinggi, bertanggungjawab, bekerja profesional dan dapat melayani masyarakat dengan baik.

"Iya, saya berharap imbalannya itu. Yaitu dedikasi, bertanggungjawab, profesional dan melakukan pelayanan kepada masyarakat sebaik mungkin. Itu janji saya kepada mereka (pejabat). Saya harap bisa menerima imbalan itu," kata Bupati.

Dalam sambutannya usai pelantikan, Bupati memastikan, tidak ada jual beli jabatan pada mutasi atau pengangkatan jabatan di Kabupaten Mukomuko selama kepemimpinannya. Menurutnya, praktik jual beli jabatan, dapat menurunkan wibawa dan menjatuhkan harga dirinya sebagai Kepala Daerah.

"Saya pastikan saya tidak melakukan jual beli jabatan. Bagaimana bapak/ibu menilai saya jika saya menjual jabatan untuk keuntungan pribadi. Saya punya harga diri. Tidak ada jual beli jabatan," tegas Bupati.

Tambahnya, rotasi pergeseran sejumlah jabatan yang dilakukan itu semata untuk penyegaran birokrasi di Pemerintahan Kabupaten Mukomuko.

"Mutasi ini biasa. Yaitu untuk penyegaran dan yang penting, roda pemerintahan ini berjalan lebih baik lagi. Itu harapan kita bersama," demikian Huda. (sam)