Popularitas Agusrin Masih Nampak

Senin 24-02-2020,09:30 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

Pemegang Survei Tertinggi LSA

RBO, BENGKULU - Jelang dibukanya pendaftaran pencalonan Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu 2020 tinggal hitungan bulan lagi. Diprediksi peta kandidat yang akan maju bersaing sengit. Pasalnya, sejumlah bakal calon saat ini terus melobi untuk mendapatkan perahu parpol agar bisa melenggang maju.

Informasi terbaru, Link Survei Associated (LSA) baru saja merilis top five popularitas bakal calon gubernur Bengkulu. Berdasarkan hasil survei sementara, kandidat bakal calon Gubernur Agusrin M Najamudin menempatkan posisi teratas, disusul oleh petahana Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah. Kemudian Walikota Helmi Hasan, selanjutnya mantan Kepala Kanwil BPN Provinsi Bengkulu, Izda Putra dan mantan calon Walikota David Suardi.

“Jadi hasil survei kelima nama itu memang sering dibicarakan oleh masyarakat. Dan posisi pak Agusrin teratas popularitasnya sementara ini. Karena sosok Agusrin ini terus menjadi pembahasan kalangan masyarakat jelang Pilgub ini,” kata Direktur Link Survei Associated (LSA), H. Muchdimon, SE, M.SI kepada radarbengkuluonline.com, kemarin.

Selain itu menurut Muchdimon, kelima nama yang masuk dalam top popularitas versi LSA itu bukan berarti nama-nama kandidat lainnya seperti Ahmad Hijazi, dan Rosjonsyah dan lainnya tidak diperhitungkan. Hanya saja posisi dari segipopularitas di lapangan nama tersebut belum begitu gencar menjadi pembahasan publik. “Karena yang kita saring top five (lima terbaik) dari segi popularitas di mata masyarakat saat ini,” tuturnya.

Kendati kelima nama kandidat tersebut masuk dalam Top Five balon Gubernur, lanjut Muchdimon, namun belum ada satupun dari mereka yang menetapkan siapa pasangannya. Sehingga pihaknya memperkirakan tidak menutup kemungkinan kelima nama itu, mengerucut untuk menjadi pasangan.

“Ya, bisa saja nanti Agusrin-Izda, atau Rohidin-Helmi. Tapi pembenarannya kita belum tahu, dan kita tunggu saja waktu pendaftaran nanti. Karena politik ini dinamis, setiap saat terus berubah,” ungkap Dimon.

Sedangkan untuk survei elektabilitas para bakal calon gubenur/wakil gubernur, lanjut Dimon, bahwa timnya masih berjalan di lapangan. Namun pihaknya menargetkan dalam waktu dekat hasil survey tersebut akan disampaikan ke publik.

“Kita memang baru segi popularitas calon dulu. Untuk elektabilitas calon nanti hasilnya akan disampaikan. Yang jelas peta politik pilgub kali ini memang berbeda dari sebelumnya, mengingat banyak tokoh kepala daerah yang juga muncul ingin maju,” jelasnya.(Mg6)

Tags :
Kategori :

Terkait