MPLS SMKN 4 Kota Bengkulu Gunakan Teknologi Webinar

RBO >>> BENGKULU >>>  Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negri 4 Kota Bengkulu yang terletak di Jalan Enggano, Kecamatan Sungai Serut Kota Bengkulu melaksanakan Masa Pengenalan Sekolah (MPLS) melalui teknologi berupa aplikasi webinar. Kegiatan ini berlangsung mulai hari Selasa (21-23 Juli 2020. Acara ini akan ditutup secara simbolis oleh kepala sekolah, Dr. Paidi, Spd, MTpd pada radarbengkuluonline.com tadi siang.

Kegiatan yang berlansung selama 3 hari ini diisi materi materi dalam bentuk video menggunakan webinar.  Sehingga siswa baru dapat mengenali atau mengetahui isi materi. Seperti kebijakan Dikbud Provinsi Bengkulu,  lingkungan sekolah sarana dan prasarana, dewan guru dan personalia, hubungan industrial, dan prakerin serta hubungan kemasyarakatan.

Masing masing materi disampaikan oleh para majelis guru dan kepala sekolah sesuai dengan bidangnya masing masing. Kesemua materi di kemas dalam sebuah video melalui aplikasi webinar. Kemudian disampaikan kepada siswa baru, untuk melihat dan memperhatikan keseluruhan isi materi. Karena pada akhir MPLS nanti semua  siswa ditagih untuk meresume kegiatan tersebut.

Waka Kesiswaan, Ridwan, M.Pdi mengatakan, melalui teknologi ini siswa bisa melihat kapan saja. Karena sudah dikemas dalam bentuk video masing- masing kegiatan. Ini sengaja tidak dilakukan secara langsung atau live  mengingat adanya siswa yang pada kesempatan itu tidak bisa menyaksikan kegiatan tersebut, maka dibuat dalam bentuk video youtube.

"Mengingat adanya siswa yang tidak memiliki kuota paket data dan jaringan internet pada saat itu, maka siswa juga dapat membuka video kegiatan tersebut pada kesempatan lain, sehingga materi kegiatan bisa dilihat secara keseluruhan," kata Ridwan.

Dikatakannya juga,  bagi siswa yang mahir teknologi, maka resume yang harus dibuat oleh siswa dikembalikan atau dikirim dalam bentuk word melalui group watshap masing-masing lokal. Bagi siswa yang belum mengerti teknologi, maka  pengembalian tagihan berupa resume kegiatan bisa dibuat dalam tulisan tangan dan  diserahkan pada saat penutupan MPLS nanti atau melaui watshap dengan difoto terlebih dahulu.

" Kita gunakan teknologi, tetapi tidak mengabaikan manual. Maka kegiatan MPLS bisa berjalan dengan lancar," tuturnya. (Cw1)