Santri Kerasukan Bukan Keracunan

Senin 24-08-2020,21:12 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

Polda Selidiki

RBO, BENGKULU-Puluhan santri pondok pesantren Hidayatul Qomariyah kembali dilarikan ke rumah sakit. Menurut Pimpinan Ponpes Hidayatul Qomariyah, KH.  Aly Shodik melalui pengurus atau guru Choerul Anam, para santri mengalami kerasukan,bukan Keracunan.

“Ya, jadi kami tegaskan sekali lagi, mereka bukan mengalami keracunan, sekali lagi saya tegaskan bukan keracunan, bisa dilihat dari sisi non medis juga artinya ghaib, ya bisa dikatakan itu kerasukan,” tegas Choerul.

Alasannya menurut Choerul, dari 53 orang santri terdiri dar 51 putri dan 2 putra yang telah dilarikan ke rumah sakit, jika mereka keracunan karena makanan atau minuman ada diantara mereka yang tidak makan terkena gejala.

“Sampai saat ini kita tidak tahu penyebabnya, bisa saja dipasang orang yang tidak senang dengan pesantren," ujar pengurus Ponpes Hidayatul Qomariyah Choerul di temui radarbengkuluonline.com, Senin (24/08) .

Terpisah Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Pol. Sudarno, S.Sos, MH menjelaskan untuk proses penyelidikan kejadian di Ponpes Hidayatul Qomariyah saat ini Polri masih mendalami kasus yang diduga keracunan atau kerasukan itu harus berdasarkan laboratorium.

"Ya, tugas kita akan melakukan penyelidikan dari hasil penyelidikan muntahan dan makanan tidak ditemukan hasilnya, kita masih berkoordinasi dengan pihak rumah sakit dan laborotarium untuk menentukan apakah kasus tersebut kasus keracunan atau ada penyebab lainnya," ujar Sudarno. (crv)

Lanjut Sudarno, sampai saat ini masih melakukan pemeriksaan terhadap saks

Tags :
Kategori :

Terkait