5.723 Keluarga Miskin Mukomuko Belum Disentuh Bantuan Pemerintah

RBO >>>  IPUH >>>  Sebanyak 5.723 keluarga prasejahtera (keluarga miskin) di Kabupaten Mukomuko belum tersentuh bantuan dari pemerintah (PKH dan BPNT). Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kabupaten Mukomuko, Sahroni, SH.

Menurutnya, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Mukomuko tahun 2020, jumlah keluarga prasejahtera di Kabupaten Mukomuko masih tercatat sebanyak 15.495 Kepala Keluarga (KK). "Dari jumlah itu yang sudah tersentuh bantuan pemerintah sebanyak 9.772 KK. Kemudian sebanyak 5.772 KK belum tersentuh bantuan dari pemerintah," ungkap Sahroni saat menghadiri kegiatan sosialisasi labelisasi di Kecamatan Ipuh tempo hari.

Masih dikatakan Sahroni, sebanyak 9.772 KK yang sudah tersentuh bantuan dari pemerintah tersebut, adalah mereka yang sudah terdaftar sebagai penerima Program Keluarga Harapan (PKH), dan penerima program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). "Jadi, sekarang ini kita sudah ada data calon yang bakal menerima bantuan dari pemerintah. Dalam hal ini Kementerian Sosial (Kemensos). Namun Kementerian tidak langsung serta-merta langsung meningkatkan jumlah kuota penerima bantuan, tentu ada proses dan tahapannya," ungkap Sahroni.

Lanjutnya, jika Kementerian langsung menambah jumlah kuota penerima bantuan ini, artinya pengentasan kemiskinan tidak berhasil. Karena jumlah penerima bantuan meningkat. Karenanya, melalui pemerintah daerah Kementerian terus melakukan verifikasi dan validasi. Termasuk program pemasangan labelisasi atau stempel di rumah keluarga yang menerima bantuan dari pemerintah. "Jadi, tujuan pemasangan labelisasi ini bukan untuk menghentikan mereka yang menerima bantuan dari pemerintah. Tapi, kita berharap mereka bisa sadar diri dan berpikir. Apakah mereka masih layak menerima bantuan dari pemerintah atau tidak," jelas Sahroni.

Ditambahkannya, berdasarkan data yang bersumber dari BPS Kabupaten Mukomuko, angka keluarga prasejahtera di Kabupaten Mukomuko tahun 2019 tercatat sebanyak 16.000 KK. Pun tidak signifikan ditahun 2020 angka keluarga prasejahtera berkurang sebanyak 505 KK. "Jadi jumlah keluarga prasejahtera di Kabupaten Mukomuko saat ini masih tercatat sebanyak 15.495 KK. Dan secara keseluruhan belum tersentuh bantuan dari pemerintah," demikian Sahroni.(ide)